News

Mayat Perempuan Tak Dikenal Ditemukan Mengambang di Sungai Karang Mumus Samarinda

KLIKSAMARINDA – Sesosok jasad perempuan yang meninggal dunia ditemukan mengapung di bawah jembatan Sungai Karang Mumus, Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), Kamis sore, 3 November 2022.

Jasad perempuan tersebut mengenakan kaos bermotif bunga dan celana pendek. Pertama kali jasad perempuan itu ditemukan seorang warga yang sedang bermain catur di sekitar lokasi.

Adalah Saparudin, warga RT 13, Jalan Pesut, Kelurahan Sungai Pinang Luar yang melihat jasad perempuan itu pertama kali.

Menurut pengakuan Saparudin, awalnya ia hanya melihat pakaian korban. Saat itu, dirinya tengah membuat segelas kopi.

Setelah memperhatikan lebih teliti, Saparudin melihat bagian tubuh korban. Sesaat itu pula, Saparudin memanggil rekan-rekannya yang ada di sekitar lokasi.

“Perempuan posisi di situ. Saya tadi pas buat kopi,” ujar Saparudin singkat saat ditemui di sekitar lokasi penemuan mayat perempuan itu.

Tak lama, aparat Tim Inafis Polresta Samarinda bersama relawan dan warga berupaya melakukan proses evakuasi jasad perempuan tersebut.

Proses evakuasi berlangsung cukup lama karena Sungai Karang Mumus surut. Kondisi tersebut membuat petugas kesulitan menjangkau jasad wanita tidak dikenal ini.

Penemuan jasad wanita yang diduga bukan warga sekitar itu memancing keingintahuan warga. Banyak warga berkerumun untuk melihat jasad yang mengapung tersebut.

Saat evakuasi berlangsung, seorang pria nekat menerobos garis polisi yang dipasang petugas Inafis Polresta Samarinda. Dia berupaya mendekati mayat perempuan itu untuk melihatnya.

Banyaknya warga yang menonton dan berupaya mengabadikan jasad korban juga membuat petugas tidak segera mengangkat jasad korban ke permukaan.

Petugas evakuasi kemudian menutupnya dengan terpal berwarna oranye. Jasad korban pun langsung diangkat ke permukaan.

Komandan Regu BIT 110 Polresta Samarinda, Aiptu Hasyim Ashari mengatakan, di tubuh korban tidak ditemukan satu lembar identitas.

Namun, warga sekitar memastikan bahwa perempuan itu bukan warga sekitar. Selain itu, di wilayah sekitar korban ditemukan, tidak ada laporan orang hilang.

“Posisi tubuhnya tengkurap. Jadi mukanya tidak kelihatan. Tersangkut di pijakan raung. Dugaan sementara belum diketahui,” ujar Aiptu Hasyim Ashari.

Untuk mengetahui penyebab jatuhnya korban ke Sungai Karang Mumus dan mengungkap identitas korban, petugas mengevakuasi jasad perempuan itu RSU AW Syahranie Samarinda untuk proses autopsi. (Sur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
DMCA.com Protection Status