Lagi, Korban Ledakan Kapal Samarinda Teridentifikasi
KLIKSAMARINDA – Tim SAR Gabungan menemukan 1 mayat di Perairan Sungai Mahakam, kawasan Tambora, Anggana, Kutai Kartanegara (Kukar), Minggu 14 Februari 2021. Koordinator Tim SAR Samarinda, Riqi Effendi menyebutkan, penemuan mayat tersebut terjadi pada pukul 10:00 WITA oleh warga bernama Lahani dari Muara Pantuan.
”Warga kemudian melaporkan temuan mayat tersebut kepada Polairud Polres Kukar dan diteruskan ke Basarnas. Setelah berkoordinasi dengan Pos TNI AL Anggana dan Ditpolairud Polda Kaltim untuk mengkroscek ke lokasi,” ujar Riqi Effendi, melalui rilis.
Riqi Effendi menjelaskan, pada pukul 13:00 WITA dari Tim Pos TNI AL Anggana, Ditpolairud Polda Kaltim dan Polairud Polres Kukar mengkonfirmasi kebenaran penemuan mayat mengapung di wilayah Tambora, Kecamatan Anggana, pada jarak 43.3 Km / 23.4 NM dengan Heading 106.98 degrees dari Posko SAR Gabungan di Mangkupalas, Samarinda.
Tim Basarnas beserta unsur SAR lainnya menuju ke titik penemuan terdiri dari 2 tim yaitu Tim Air dan Tim Darat untuk melaksanakan evakuasi bersama Ditpolairud Polda Kaltim, Pos TNI AL Anggana , Polairud Polres Kukar, Polairud Polresta Samarinda, Polsek Anggana, Koramil Tani Baru, Inafis Polresta Samarinda, Inafis Polres Kukar, PMI Kota Samarinda, Relawan Samarinda dan Relawan Kukar.
”Tim kemudian melakukan evakuasi menuju Dermaga 136 Pertamina, Anggana, pada Pukul 16:00 WITA,” ujar Riqi Effendi.
Selanjutnya mayat yang belum diketahui identitasnya tersebut dibawa ke RSUD AWS, untuk dilakukan identifikasi oleh tim Inafis Polresta Samarinda. Pada Minggu malam, Tim Inafis mengidentifikasi jasad korban tersebut. Korban Tumiran Nurcholis (57), beralamat di Jalan Masakin, RT 2, Kecamatan Sambutan, Kota Samarinda, Kaltim.
“Telah teridentifikasi korban yang ditemukan Tim Unsur Gabungan di daerah Tambora, Anggana, atas nama Tumiran Nurcholis, salah satu pekerja dari ledakan di daerah Makroman,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kelas A Balikpapan Melkianus Kotta melalui Kasi Ops dan Siaga Octavianto pada pukul 19:34 WITA.
Tumiran merupakan korban ketiga yang ditemukan dalam pencarian di Sungai Mahakam sejak kejadian kapal meledak dan terbakar di Pulau Atas, Sambutan, Samarinda Kalimantan Timur. Sebelumnya, dua jenazah telah ditemukan atas nama Gunawi dan Suwardi. (*)