FokusNews

Pemkot Samarinda Bahas Alternatif Tempat Pemakaman Jenazah Covid-19

KLIKSAMARINDA – Hingga Senin, 20 Juli 2021, Tim Pemakaman Jenazah dengan protokol Covid-19 telah memakamkan 810 jenazah di Pemakaman Raudhatul Jannah, Serayu, Tanah Merah Samarinda.

Dalam laporan Tim Pemekaman dan Pemulasaraan PMI Kota Samarinda, jumlah jenazah yang dikebumikan per 18 Juli 2021 sebanyak 19 jenazah. Sedangkan per 19 Juli 2021 pagi, ada tujuh jenazah masing-masing dari RS IA Moeis dan RS Dirgahayu yang dikebumikan.

Jumlah pemakaman jenazah pasien Covid-19 terus mengalami lonjakan seiring dengan meningkatnya kasus meninggal dunia pasien Covid-19 di Kota Samarinda. Menurut Kepala Markas PMI Kota Samarinda, Muhammad Wahyudi mengatakan, hingga saat ini meski lonjakan korban meninggal meningkat, tetapi masih bisa ditangani oleh tim yang bertugas.

“Alhamdulillah SDM yang bertugas masih bisa menangani,” ujar Muhammad Wahyudi, Senin 19 Juli 2021, melalui Humas Pemprov Kaltim.

Namun, persoalan kemudian muncul dari sisi ketersediaan lahan untuk pemakaman. Dalam catatan Pemkot Samarinda, kompleks pemakaman korban Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Jalan Serayu, Kelurahan Tanah Merah, Samarinda Utara terancam penuh.

Asisten I Tejo Sutarnoto bersama Asisten II Nina Endang Rahayu dalam rapat koordinasi bersama para camat itu mengatakan, ketersediaan lahan semakin sempit hingga menyisakan 100-150 lahan saat ini. Sementara intensitas korban positif Covid-19 yang meninggal dunia setiap harinya mencapai 15-20 orang.

Lahan pemakaman khusus Covid-19 ini menjadi kritis. Karena itu, terbuka peluang ke depan untuk memakamkan para pasien korban Covid-19 di pemakaman umum yang ada di setiap kelurahan.

Karena itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda langsung mengumpulkan seluruh camat untuk mengadakan rapat siaga terkait penguburan dan pemulasaraan di Ruang Rapat Wali Kota, Senin sore, 19 Juli 2021.

Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Samarinda, dr. Osa Rafshodia mengatakan akan ada pelatihan pemulasaraan di setiap kecamatan.

“Saya akan berkordinasi dengan kecamatan untuk memerintahkan setiap warga kelurahan bisa ikut pelatihan pemulasaraan jenazah Covid-19. Hari Rabu 21 Juli 2021 nanti kami akan adakan di Kecamatan Samarinda Ulu dan Kecamatan Loa Janan Ilir yang akan bergabung dengan Kecamatan Samarinda Seberang. Kemudian akan disusul kecamatan-kecamatan lainnya di minggu berikutnya. Kemungkinan 10 kecamatan akan rampung pelatihannya minggu depan,” ujar dr. Osa Rafshodia mengutip dari Huma Pemkot Samarinda. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
error: Maaf Konten Diproteksi oleh Sistem !! Sila hubungi redaksi melalui email kliksamarinda.@gmail.com
DMCA.com Protection Status