Pawai Pembangunan Samarinda Angkat Tema Kebhinekaan
KLIKSAMARINDA – Pawai Pembangunan dan Karnaval Budaya Nusantara tahun 2022 di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) berlangsung meriah, Sabtu 20 Agustus 2022. Hadiri Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor, Wakil Gubernur Hadi Mulyadi, Ketua DPRD Kaltim Samsun HAPK, Wali Kota Samarinda Andi Harun, Wakil Wali Kota Rusmadi, Ketua DPRD Samarinda Sugiyono serta sejumlh pejabat daerah lainnya.
Pawai pembangunan dan Karnaval budaya Nusantara 2022 ini mengangkat tema kebhinekaan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pawai Pembangunan dan Karnaval Budaya Nusantara tahun 2022 di Samarinda ini mengkuti rute dari GOR Segiri Jalan Kusuma Bangsa-Bhayangkara-Awanglong-Panglima Batur-KH Halid, Diponegoro-Imam Bonjol-Basuki Rahmat-Agus Salim-Kesuma Bangsa.
Dalam pawai pembangunan yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda melalui Dinas Kepemudaan, Olah Raga dan Pariwisata (Disporapar) ini, Gubernur Isran Noor menyapa masyarakat dengan memberi sambutan. Gubernur Isran Noor mengatakan setelah sekian lama tidak pernah menyaksikan karnaval akhirnya sekarang sudah bisa dilaksanakan lagi.
“Setelah 3 tahun kita tidak pernah lagi melihat karnaval seperti ini sekarang kita bisa melihatnya lagi,” ujar Gubernur Isran Noor saat sambutan.
Wali Kota Samarinda, Andi Harun juga mengatakan kegiatan Pawai Pembangunan dan Karnaval Budaya Nusantara dipersembahan untuk masyarakat Samarinda. Pawai pembangunan ini sebagai bentuk rasa syukur terhadap Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI).
“Pawai dan karnaval hari ini untuk masyarakat. Setelah kurang lebih tiga tahun kita mengalami pandemi COVID-19 sekaligus mengirim pesan kepada masyarakat ayo kita bergembira, mensyukuri apa yang ada sekarang dan selanjutnya bersama-sama membangun Kota Samarinda,” ujar Wali Kota Andi Harun.
Wali Kota Andi Harun juga mengatakan, ada tiga pesan yang ingin disampaikan dari peringatan HUT RI kali ini.
Pertama, apa yang masyarakat nikmati hari ini adalah buah dari perjuangan dan pengorbanan para pahlawan dan pendiri bangsa.
Kedua, mewariskan sikap kejuangan yang pantang menyerah, tidak pernah mengeluh terhadap semua tantangan yang dihadapai oleh bangsa dan negara, termasuk pembangunan di daerah.
Pesan terakhir Wali Kota Andi Harun adalah begitu besarnya pengorbanan para pejuang terdahulu baik pikiran, tenaga, dan jiwa raga.
Maka dari itu, mulai dari pejabat sampai dengan masyarakat diminta agar tidak sekali-kali menjadi penghianat terhadap bangsa sendiri.
“Mari kita perkokoh negara kesatuan. Kita jaga Pancasila, UUD 1945 dan kebhinekaan. Kita harus hidup rukun, selalu bersatu di dalam latar belakang perbedaan agama, suku dan latar belakang perbedaan sosial lainnya supaya kita bisa bersatu padu memajukan bangsa dan negara, termasuk di daerah Kaltim dan Samarinda khususnya,” ujar Wali Kota Andi Harun.
Andi Harun mengatakan jika ke depannya pandemi COVID-19 tidak ada atau sudah aman terkendali dan tidak ada larangan dari pemerintah pusat, Pemkot Samarinda akan terus menggelar pawai pembangunan setiap tahunnya untuk kebersamaan rakyat, pemerintah, dan TNI/Polri. (Pia)