Nidya Listiyono Jadi Narasumber FPD Sektor Indagkop UKM Kaltim di Yogyakarta
KLIKSAMARINDA – Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Nidya Listiyoono menjadi narasumber pada kegiatan Forum Perangkat Daerah Sektor Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten/Kota se-Kaltim.
Kegiatan ini dalam rangka meningkatkan koordinasi dan sinkronisasi penyusunan program dan kegiatan tahun 2024 di bidang Indagkop dan UKM se-Kalimantan Timur yang digelar Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, UKM Provinsi Kalimantan Timur, di Hotel Harper Malioboro Yogyakarta, Rabu 1 Maret 2023.
Selama dua hari, 1-2 Maret 2023, kegiatan berlangsung secara hybrid dengan peserta 212 orang. Peserta terdiri dari perwakilan Dinas Perindagkop Provinsi Kaltim dan kabupaten/kota serta organisasi perangkat daerah terkait di lingkup provinsi dan kabupaten/kota di Kaltim.
“Dalam agenda tersebut disampaikan materi Aspirasi Masyarakat Terhadap Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Provinsi Kaltim tahun 2024–2026 sektor Indagkop dan UKM,” ujar Nidya Listiyono.
Kegiatan ini dalam rangka meningkatkan koordinasi dan sinkronisasi penyusunan program dan kegiatan tahun 2024 di bidang Indagkop dan UKM se-Kalimantan Timur yang digelar Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, UKM Provinsi Kalimantan Timur, di Hotel Harper Malioboro Yogyakarta, Rabu 1 Maret 2023.
Selama dua hari, 1-2 Maret 2023, kegiatan berlangsung secara hybrid dengan peserta 212 orang. Peserta terdiri dari perwakilan Dinas Perindagkop Provinsi Kaltim dan kabupaten/kota serta organisasi perangkat daerah terkait di lingkup provinsi dan kabupaten/kota di Kaltim.
Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi membuka secara resmi kegiatan tersebut. Wagub Hadi Mulyadi mengatakan sektor Perindagkop dan UKM di Kaltim berperan penting menyokong pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
Menurut Wagub Hadi Mulyadi, sektor ini perlu terus ditingkatkan melalui kerjasama sinergis dengan para pihak terkait di Forum Perangkat Daerah.
“Penyamaan persepsi dan sinergitas sangat diperlukan agar tidak terjadi tumpang-tindih program dan kegiatan. Akan tetapi yang dikedepankan adalah kesatuan program dan kegiatan, dengan tujuan supaya tepat sasaran dan mencapai hasil yang maksimal,” ujar Wagub Hadi Mulyadi.
Sementara itu,merujuk kepada Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sebagai salah satu pusat industri UKM di Indonesia, Wagub Hadi berharap kegiatan di Yogyakarta dapat menjadi acuan agar UKM Kaltim terus menjadi lebih baik lagi ke depannya.
Wagub Hadi Mulyadi juga mengatakan sektor Perindagkop dan UKM di Kaltim berperan penting menyokong pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Karena itu, Wagub Hadi Mulayadi mendorong para pegawai untukmelakukan tugas secara profesional agar mencapai hasil yang maksimal.
“Kepada ASN yang hadir agar hiduplah untuk memberi sebesar-besarnya bukan meminta sebanyak-banyaknya, karena ketulusan dan keikhlasan akan melahirkan karya yang luar biasa,” ujar Wagub Hadi Mulyadi.
Sekretaris Dinas Perindagkop UKM Prov. Kaltim, Heni Purwaningsih menyebutkan diharapkan sektor indagkop dan UKM ke depannya dapat memberikan kontribusi untuk kesejahteraan masyarakat Kalimantan Timur.
“Antara lain melalui hilirasi, transformasi ekonomi ke arah Non Migas Batubara dan ketahanan Kaltim dalam pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat,” ujar Heni Purwaningsih.
Forum ini mengusung tema “Terwujudnya diversifikasi ekonomi sektor Indagkop dan UKM menuju masyarakat Kalimantan Timur sejahtera”.
Kegiatan dilanjutkan dengan materi yang diadakan secara panel yang menghadirkan Kepala Dinas Perindagkop UKM Prov. Kaltim Muhammad Sa’duddin, Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Nidya Listiyono dan Konsultan Perencanaan Pembangunan Daerah Nita Yiswa. (Adv/DPRDKaltim)