Gagasan Wali Kota Samarinda Dalam Apeksi di Tarakan
KLIKSAMARINDA – Gubernur Kalimantan Utara Drs. Zainal Arifin Paliwang, SH.M.Hum membuka kegiatan Rapat Kerja Komisariat Wilayah V Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Regional Kalimantan, di Hotel Tarakan Plaza, Kamis, 24 Juni 2021.
Di kesempatan tersebut, dalam arahannya Gubernur Kalimantan Utara Zainal selamat datang di Provinsi Kalimantan Utara, Bumi Benuanta di Kota Tarakan dan mengucapkan terima kasih kepada Kepala Daerah pada Apeksi ini mampu menjembatani Pemerintah Se-Kalimantan.
Harapannya dengan Apeksi dapat menumbuhkan gagasan baru, kerjasama, semangat dan kreatif di Kalimantan. Ia meminta tetap patuhi protokol kesehatan dan terapkan 5M.
Rekomendasi yang disampaikan untuk ke pemerintah pusat melalui APEKSI, mengenai strategi mewujudkan konektivitas melalui jalur trans Kalimantan.
Kemudian, sosialisasi Ibu Kota Negara (IKN) baru, penataan perkotaan, kemudahan berusaha, hingga ketersediaan energi dan penanganan pandemi Covid-19 secara tepat dan terukur.
Raker ini juga menyepakati untuk merintis kerja sama internal antar kota se-Kalimantan dalam bentuk membangun Badan Usaha Milik Bersama.
Kemudian, Wali Kota Tarakan Dr. Khairul,M.Kes menambahkan bahwa pertemuan ke 3 di regional 5 V, Batch yang pertama di Balikpapan, Batch ke 2 di Pontianak, Batch ke 3 di Tarakan, Batch ke 4 direncanakan akan di adakan di Palangkaraya atau Singkawang bulan September dan Batch ke 5 berada di Samarinda bulan November 2021.
Rapat Kerja Komisariat Wilayah V Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) periode Juni 2021 sendiri terdiri dari 9 kota dan rakor apeksi ini bertemakan “Pemulihan Ekonomi Dimasa Pandemi Covid – 19“.
Wali Kota Samarinda, Andi Harun berharap agar Kementerian bisa membantu dan memberikan solusi di masing-masing daerah dalam hal keterbatasan anggaran.
”agar Kementerian bisa membantu dan memberikan solusi di masing-masing daerah dalam hal keterbatasan anggaran sehingga pemerintah daerah dapat meningkatkan destinasi wisata daerah serta dapat membantu program UMKM sampai pada pasar. Kemudian diharapkan nasional juga mempunyai peta permasalahan di masing-masing daerah hingga memberi solusi,” ujar Wal Kota Andi Harun dalam keterangan tertulis, Jumat 25 Juni 2021. (*)