DPRD Samarinda

Subandi Berharap Terowongan Gunung Manggah Bisa Bermanfaat Bagi Masyarakat

KLIKSAMARINDA – Mendampingi Ketua DPRD Samarinda, Sugiyono, Wakil Ketua DPRD Samarinda, Subandi, menghadiri Ground Breaking proyek Pembangunan Terowongan Gunung Manggah, Jumat 20 Januari 2023.

Ground Breaking terowongan atau tunnel Gunung Manggah Samarinda itu berlokasi di Jalan Sultan Alimuddin yang akan menembus ke Jalan Kakap Samarinda.

Subandi berharap proyek pembangunan terowongan Gunung Manggah Samarinda ini bisa selesai tepat waktu pada 2024. Sehingga manfaat tunnel ini bisa dirasakan oleh masyarakat.

“Harapan kita yang pasti ini akan mengurai kemacetan. Bahkan diuraikan lagi sama pelaksana, bahwa ini akan mengurangai kemacetan hingga 50%,” ujar Subandi saat ditemui usai acara Ground Breaking terowongan Gunung Manggah, Jum’at 20 Januari 2023.

Subandi menambahkan bahwa dengan adanya terowongan ini, jarak dari Jalan Sultan Alimudin ke Jalan Kakap akan lebih pendek.

Selain itu, terowongan ini juga akan mempermudah akses menuju IKN melalui Samarinda Seberang lewat jalur Jembatan Mahkota 2.

“Tentunya kita berharap perlahan-lahan kemacetan Samarinda itu bisa diurai dengan adanya terowongan ini,” ujar Subandi.

Sebelumnya, Wali Kota Samarinda, Andi Harun, melakukan ground breaking tunnel Gunung Manggah Samarinda.

Rencananya, terowongan Gunung Manggah ini akan memiliki panjang trase 700 meter. Sementara panjang struktur mencapai 400 meter.

Pembangunaan terowongan Gunung Manggah ini diperkirakan selesai pada tahun 2024. Estimasi waktu pelaksanaan mencapai 22 bulan atau sekitar 660 hari.

Sementara untuk pembiayaan pembangunan tunnel Jalan Sultan Alimuddin ke Jalan Kakap Kota Samarinda ini menggunakan APBD Kota Samarinda dan bantuan provinsi Kaltim (Baanprov) dengan nilai Rp395.972.799.00.

Pembangunan terowongan Gunung Manggah ini akan tetap mempertahankaan bentang alam dan menjaga lingkungan sekitar.

Sebelumnya, Wali Kota Samarinda Andi Harun menyatakan tujuan pembangunan terowongan Gunung Manggah Samarinda ini utamanya adalah menyiapkan solusi untuk mengurai kepadatan lalu lintas di sekitar Gunung Manggah.

“Wilayah ini memang sudah waktunya memiliki alterrnatif jalan untuk menangani kemacetan di beberapa ruas jalan yang menjadi akses pintu masuk ke jalan Kota Samarinda,” ujar Wali Kota Andi Harun saat menyampaikan sambutan. (Pia/Adv/DPRDSamarinda)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
DMCA.com Protection Status