Pohon Akasia Tumbang Akibat Angin Kencang Timpa Mobil di Samarinda
KLIKSAMARINDA – Pohon akasia setinggi 6 meter dengan diameter sekitar 20 centi meter tumbang, Senin sore, 24 Oktober 2022.
Pohon tumbang itu menimpa satu unit mobil minibus CRV dengan nomor polisi KT 1023 UZ warna putih di Jalan Kadrie Oening, Samarinda.
Peristiwa pohon tumbang yang menimpa minibus itu terekam video cctv yang terpasang di sebuah butik di Jalan Kadrie Oening.
Tampak dalam rekaman tersebut, pohon yang diduga berumur puluhan tahun ini secara perlahan tumbang lalu menimpa mobil yang terparkir tepat di bawahnya.
Selain menimpa mobil, pohon tumbang itu langsung menutup akses jalan poros menuju ke Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Lalu lintas kendaraan menjadi terganggu akibat kemacetan yang terjadi.
Tak lama, Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) kota Samarinda langsung menuju lokasi pohon tumbang. Dengan menggunakan mesin pemotong, para petugas kemudian memotong dahan yang melintang di badan jalan.
Petugas DPKP Samarinda juga menggunakan alat khusus untuk mengenvakuasi kendaraan yang tertimpa pohon. Petugas DPKP dan BPBD kota Samarinda lalu berupaya mengangkat batang pohon dan kemudian menggeser kendaraan yang tertimpa pohon.
Pemilik kendaraan bernama Doni mengaku tidak menyangka pohon yang telah lama ada di depan rukonya tumbang sore itu.
Menurut Doni, sebelumnya tidak pernah ada kejadian seperti ini di dekat rukonya. Dia tak menyangka pohon akan tumbang saat memarkir kendaraan miliknya di bawah pohon itu.
Doni juga mengakui pohon yang tumbang itu telah berumur tua.
“Tadi, kan panas hawanya. Jadi parkir di situ. Saya di dalam toko. Saya gak tau lalu tiba-tiba pas hujan. Ada angin kencang,” ujar Doni, Senin malam.
Kepala Bidang (Kabid) Pemadaman DPKP kota Samarinda, Teguh Setya Wardana, mengatakan bahwa pohon pohon berukuran besar masih banyak di seputaran Jalan Kadrie Oening.
Pihaknya telah menghimbau agar masyarakat bisa patuh dan mengikuti arahan yang telah ditentukan.
“Mobil parkir di Jalan Kadrie Oening. Hujan lebat disertai angin kencang. Tiba-tiba ada itu secara perlahan. Pemilik mobil mau memindahkan, tapi tidak sempat lagi,” ujar Teguh Setya Wardana.
Warga sekitar Jalan Kadrie Oening mengaku hujan yang terjadi sejak Senin sore membuat sejumlah kawasan di kota Samarinda terendam air.
Sri Wahyuni, warga Jalan Kadrie Oening mengatakan bahwa banjir bahkan terjadi di wilayah utara. Apalagi sebelum kejadian pemilik kendaraan sudah memeriksa kondisi mobilnya.
“Pas itu hujan deras sama banjir. Sedang aja. Tapi semua banjir. Hujan deras lalu itu sudah kejadiannya (pohon tumbang (red),” ujar Sri Wahyuni.
Hingga pukul 23.00 WITA, petugas PLN juga tampak melakukan pengecekan dan perbaikan kabel listrik di beberapa titik yang mengalami gangguan. (Sur)