Pesan Keberpihakan Pemerintah Bagi Pertanian Samarinda
KLIKSAMARINDA – Kehadiran Wali Kota Samarinda Andi Harun saat panen padi di lahan garapan Kelompok Tani atau Poktan Bina Karya, Kelurahan Makroman, Kecamatan Sambutan, Kota Samarinda Kalimantan Timur membawa harapan bagi petani.
Terutama, terkait dukungan moral dan rencana penyediaan fasilitas pendukung pertanian di seantero kawasan pertanian Samarinda.
”Bangga kepada para petani kita. Kehadiran kami pada panen raya padi di Makroman mengirimkan pesan bahwa Pemkot Samarinda selain berpihak juga berkomitmen membantu membangkitkan bidan ekonomi strategis ini,” ujar Andi Harun, Kamis 4 Maret 2021.
Menurut Andi Harun, Pemkot Samarinda juga menegaskan keberpihakan kepada pengembangan pertanian dengan sikap jelas dan terukur.
”Pertama, memperluas lahan persawahan atau pertanian Samarinda dengan melibatkan partisipasi swasta. Kedua, membangun infrastrukrur pertanian, seperti saluran irigasi, jalan usaha tani, dan lain-lain,” ujar Andi Harun.
Selain itu, menurut Andi Harun, juga perlu dikembangkan kerjasama demgan Kementerian Pertanian RI bagi penyediaan benih varietas unggul, bantuan teknologi pertanian, hingga fasilitasi peningkatan produksi
Dari data Dinas Pertanian Provinsi Kaltim, luas lahan awah di Kecamatan Sambutan Samarinda 440 hektare. Di Kelurahan Makroman seluas 130 hektare dengan varietas Inpari 32. Sementara ini, lahan pertanian padi sudah panen 60 ha.
Sementara itu, berdasarkan Angka Tetap BPS 2020, di Samarinda terjadi kenaikan jumlah produksi padi sebesar 19,96 %. Jika tahun 2019 produksi sebesar 7.212 ton GKG, maka tahun 2020 naik menjadi 8.652 ton GKG.
Menurut Kepala Dinas Pertanian Kaltim, Siti F. Yana, harapannya dari panen ini provitas 5-7 ton per hektare. Selain itu, Siti F Yana juga mengapresiasi kepedulian Wali Kota Andi Harun dan Wawali Rusmadi Wongso terhadap pembangunan Pangan TPH di Samarinda.
”Semoga ini menjadi momentum untuk meningkatkan luas panen, produktivitas, dan produksi dan peningkatan kesejahteraan petani baik di Samarinda maupun Kab./Kota lain se Kaltim untuk mewujudkan Kaltim Berdaulat Pangan,” ujar Siti F Yana. (*)
