FokusNews

Update Covid-19 Kaltim, 5 Kasus Terkonfirmasi Positif Per 4 Mei 2020

KLIKSAMARINDA – Penambahan jumlah pasien yang terjangkit Covid-19 di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terjadi per Senin 4 Mei 2020. Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim mencatat sudah 167 kasus yang dinyatakan positif Covid-19.

Menurut Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak, saat video conference melalui aplikasi zoom cloud video meeting, Senin 4 Mei 2020, ada penambahan 5 kasus yang terkonfirmasi positif.

Terkait tambahan kasus positif Covid-19 di Kaltim, Andi menjelaskan penambahan tersebut terjadi di masing-masing daerah, 1 kasus dari Paser, 1 kasus dari Penajam Paser Utara dan 3 kasus Balikpapan.

Menurut Andi, 1 kasus dari Paser merupakan PSR14 laki-laki 30 tahun merupakan ODP hasil tracing kluster Gowa dengan hasil rapid reaktif, kasus dirawat di lokasi karantina Kabupaten Paser.

Berikutnya 1 kasus dari Kabupaten Penajam Paser Utara yaitu PPU 14 wanita 42 tahun merupakan kasus OTG kontak erat PPU 6 hasil tracing dari Kluster Gowa dengan hasil rapid reaktif. Hingga saat ini kondisi kasus stabil dan melakukan isolasi diri ketat dirumah.

Kemudian 3 kasus dari Balikpapan yaitu pertama BPN 33 laki-laki 18 tahun merupakan PDP dari kluster Magetan dengan hasil rapid test reaktif pada 22 April 2020. Kasus melakukan pengambilan Swab di RST DR R Hardjanto, dan melakukan isolasi ketat di rumah. Sejak kasus terkonfirmasi Covid-19 hari ini kasus dirawat di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo, kedua BPN 34 laki-Laki 28 tahun merupakan kontak erat BPN 22 kasus di rawat di RST DR R Hardjanto sejak 23 April 2020, dengan hasil rapid test reaktif pada tanggal 22 April 2020.

Ketiga kasus terakhir yaitu BPN 35 laki-laki 66 tahun merupakan PDP meninggal yang dirawat di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo sejak 23 April 2020. Kondisi kasus memburuk dan dilaporkan meninggal dunia pada 25 April 2020 pukul 16.10 Wita.

“Hingga total pasien Covid-19 yang meninggal saat ini ada 2 orang,” tegasnya

Lanjutnya, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) terjadi penambahan sebanyak 11 kasus dari terdiri dari Paser 2 kasus, Penajam Paser Utara1 kasus, 2 kasus dari Kutai Kartanegara dan Berau 6 kasus.

Selanjutnya Orang Dalam Pemantauan (ODP) ada penambahan 8 kasus dari total 8.157 kasus, selesai pemantauan 7.024 kasus dan masih dalam proses pemantauan ada 1.133 kasus.

Tambah Andi, ada penambahan PDP negatif sebanyak 12 kasus yaitu Berau 1 kasus, Paser 3 kasus dan Balikpapan 8 kasus.

PDP dengan hasil negatif sebanyak 12 kasus
Berau 1 Kasus
Paser 3 Kasus
Balikpapan 8 kasus

Terdapat penambahan PDP sebanyak 11 kasus
Paser 2 Kasus
Penajam Paser Utara 1 Kasus
Kutai Kartanegara 2 Kasus
Berau 6 Kasus

Kasus PDP Meninggal yang dilaporkan pada tanggal 4 Mei 2020
Paser 1 Kasus
Wanita 11 tahun merupakan kasus PDP yang memiliki keluhan demam dan sesak berat sejak 26 April 2020 beobat jalan di PKM Babulu, pada tanggal 2 Mei 2020 kasus dibawa ke IGD RSUD Ratu Aji Putri Botung dengan Gambaran Pneumonia. Kondisi kasus memburuk dan dilaporkan meninggal pada 2 Mei 2020 Pukul 05.30 Wita.

Penambahan kasus Positif (Konfirmasi) COVID-19 sebanyak 5 kasus, sebagai berikut:

Paser 1 Kasus
PSR14 (Laki-laki 30 tahun) merupakan ODP hasil tracing kluster gowa dengan hasil rapid reaktif, kasus dirawat di lokasi karantina Kab. paser

Penajam Paser Utara 1 Kasus
PPU 14 (Wanita 42 tahun) merupakan kasus OTG kontak erat PPU 6 hasil tracing dari Kluster Gowa dengan hasil rapid reaktif. Hingga saat ini kondisi kasus stabil dan melakukan isolasi diri ketat dirumah.

Balikpapapn 3 kasus
BPN 33 (Laki-laki 18 tahun) merupakan PDP dari kluster Magetan dengan hasil rapid test reaktif pada 22 April 2020. Kasus melakukan pengambilan Swab di RST DR R Hardjanto, dan melakukan isolasi ketat di rumah. Sejak kasus terkonfirmasi Covid-19 hari ini kasus dirawat di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo
BPN 34 (Laki-Laki 28 tahun) merupakan kontak erat BPN 22 kasus di rawat di RST DR R Hardjanto sejak 23 April 2020, dengan hasil rapid test reaktif pada tanggal 22 April 2020.
BPN 35 ( Laki-laki 66 tahun) merupakan PDP meninggal yang dirawat di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo sejak 23 April 2020 dengan keluhan demam, batuk, sesak nafas, serta gambaran Pneumonia dan GGD, kasus memiliki comorbid Stroke sejak 3 tahun terakhir. Kondisi kasus memburuk dan dilaporkan meninggal dunia pada 25 April 2020 pukul 16.10 Wita

Back to top button
error: Maaf Konten Diproteksi oleh Sistem !! Sila hubungi redaksi melalui email kliksamarinda.@gmail.com
DMCA.com Protection Status