Ratusan Polisi di Samarinda Tanam 3000 Pohon di Lahan Eks Tambang
KLIKSAMARINDA – Jajaran Polresta Samarinda beserta sejumlah aparat gabungan melaksanakan aksi penanaman pohon secara serentak, Rabu 23 Agustus 2023. Penanaman pohon serentak ini dalam rangka Polri Lestarikan Negeri Penghijauan Sejak Dini dan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke-71 Tahun 2023.
Penanaman pohon oleh jajaran Polresta Samarinda dan sejumlah aparat gabungan ini dilakukan sebagai bentuk komitmen Polri dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Penanaman pohon tersebut berlangsung di lokasi eks tambang PT Energi Cahaya IndustriTama (ECI) di Palaran, Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) dipimpin langsung kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut adalah perwakilan dari Pemerintah Kota Samarinda, DPRD Kota Samarinda, Kejaksaan Negeri Samarinda, PN Samarinda, Kodim 0901 Samarinda, Batalyon B Pelopor SATBRIMOB Polda Kaltim, Lanud Dhomber Samarinda, Pos TNI AL Anggana, dan KLHK Provinsi Kaltim.
Aksi penanaman pohon ini melibatkan jajaran Polres dan Polsek di bawah wilayah hukum Polresta Samarinda.
Kapolda Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli, menyampaikan pihaknya menanam sebanyak 3 ribu pohon buah di area seluas 3 hektare.
Kombes Pol Ary Fadli menyatakan penanaman pohon buah ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi masyarakat sekitar.
Penanaman pohon ini juga sekaligus untuk mewujudkan kontribusi nyata dalam menjaga bumi, sesuai dengan gagasan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
“Salah satu tempat yang kita ada kewajiban reklamasi. Oleh karena itu, kita lakukan perbantuan mendorong stakholder terkait untuk segera mengaklerasi penghijauan kembali di tempat ini,” ujar Kapolda Ary Fadli.
Sementara itu, Budi Fahroni, Kepala Teknik Tambang PT Energi Cahaya IndustriTama (ECI), mengungkapkan bahwa area penanaman pohon ini adalah lahan seluas 3 hektare yang telah disediakan oleh perusahaan.
Penanaman ini merupakan bagian dari upaya penghijauan dan pemulihan lingkungan di bekas area penambangan.
Pohon yang ditanam termasuk berbagai jenis seperti sengon, juga tanaman buah seperti durian dan rambutan. Semuanya dikembangkan untuk mengembalikan kesegaran udara Kota Samarinda
“Ini kurang lebih ada 3 hektare. Jadi, artinya ini kita serahkan kepada masyarakat untuk kelanjutannya, untuk perawatan dan pemeliharaannya. Tanaman sendiri bervariasi. Ada tanaman jenis sengon, kemudian ada tanaman buah-buahan seperti durian, rambutan, dan lain-lain,” ujar Budi Fahroni.
Harapannya, penanaman pohon ini akan memberi manfaat besar bagi masyarakat umum dan membantu mereklamasi bekas lahan tambang.
Penanaman pohon dipilih sebagai bentuk kontribusi, mengingat peran vital pohon dalam menjaga ekosistem, produksi oksigen, dan mereduksi dampak perubahan iklim. (Suriyatman)