CulinaryTravel

Nikmatnya Nasi Goreng Seafood di Kedai Kopi Badak Since 2015 Muara Badak Kukar

KLIKSAMARINDA – Nasi goreng seafood menjadi hidangan populer yang banyak digemari, termasuk di Kedai Kopi Badak Since 2015 yang terletak di Desa Gas Alam, Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim).

Kedai ini menjadi salah satu tujuan kuliner bagi pecinta makanan laut yang berada tidak jauh dari Pabrik Pengolahan Gas Pertamina Hulu Sanga-Sanga.

Ciri khas nasi goreng seafood di kedai ini adalah cita rasa tinggi berkat bahan baku segar dari laut.

Desa Muara Badak yang terletak di pesisir pantai menawarkan berbagai hasil laut seperti ikan, udang, cumi, dan kepiting yang menjadi pilihan utama para pekerja untuk menikmati makan siang di Kedai Kopi Badak Since 2015.

Menu favorit di kedai ini adalah nasi goreng seafood dengan resep turun-temurun. Meski pemilik, Joni, mengaku bukan chef profesional, ia mampu membuat nasi goreng seafood yang dicari para pekerja saat waktu istirahat.

Proses membuatnya dimulai dengan menyiapkan udang yang sudah dikupas dan cumi yang sudah dibersihkan, kemudian direbus agar lunak sebelum digoreng bersama nasi.

Bawang merah, bawang putih, dan garam dihaluskan, lalu cumi dan udang digoreng terlebih dulu agar matang. Setelah itu, nasi dimasukkan dan dibumbui.

Budi, salah satu pelanggan, mengaku nasi goreng di Kedai Kopi Badak Since 2015 memiliki cita rasa khas yang tidak kalah dengan nasi goreng di hotel bintang empat. Ia memuji sambalnya yang pedas gurih, serta harga nasi goreng seafoodnya yang terjangkau.

“Nasi gorengnya ini luar biasa. Terasa khas apalagi sambalnya. Kemudian ada seafood-nya, udangnya. Harganya juga terjangkau. Jadi kualitasnya nasi goreng ini rasanya luar biasa. Tidak kalah dengan di hotel-hotel atau restoran. Pokoknya luar biasa lah, terjangkau,” ungkap Budi, Minggu 12 Mei 2024.

Selain nasi goreng seafood, kedai ini juga menjual menu ayam goreng dengan sambal yang diakui Dewa, pengunjung lain, memiliki rasa gurih dan pedasnya pas sehingga membuatnya ketagihan.

“Gurih, bawang putihnya terasa. Pedasnya juga pas, gak terlalu pedas banget. Jadi, paslah dipadukan ama ayam goreng. Sambalnya buat ketagihan, Pak,” ungkap Dewa.

Sementara itu, Joni mengatakan usahanya masih tergolong baru. Ia sengaja membuat nasi goreng seafood melihat potensi perikanan di wilayahnya yang belum tergali dengan baik.

Sebelumnya, nelayan menjual hasil lautnya ke luar kota, tetapi kini permintaan lokal cukup banyak sehingga mereka tak perlu mengeluarkan biaya penjualan ke kota besar.

“Asal buat aja sebenarnya itu karena bukan chef, yah. Tapi bisa masak. Jadi sambal kayak sambal rumahan aja. Nasi gorengnya juga gitu, asal bisa bikin. Ternyata enak. Sebenarnya kalau untuk seafoodnya masih pakai dua. Udang dengan cumi itu harganya gak naiklah, masih stabil karena memang dari laut. Pagi ada cumi, udang. Juga memanfaatkan hasil laut di sini,” ungkap Joni.

Bagi Anda yang ingin mencicipi nasi goreng seafood di Kedai Kopi Badak Since 2015, Anda hanya perlu merogoh kocek Rp25.000 untuk satu paket.

Sementara untuk lalapan ayam dengan sambal, cukup dengan Rp20.000 saja. Dijamin rasanya memuaskan dan bisa menambahkan sayuran serta minuman sesuai selera. Anda tertarik?(Suriyatman)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
DMCA.com Protection Status