Ini Pemenang Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Kaltim 2021
KLIKSAMARINDA – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menetapkan sejumlah desa dan kelurahan berprestasi. Penyerahan penghargaan berlangsung Jumat 12 November 2021 oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekprov Kaltim, Jauhar Efendi, di Aula Lantai 3 Kantor DPMPD Kaltim didampingi Kepala DPMPD Kaltim, Syirajudin beserta pejabat terkait.
Hadiah dan piagam penghargaan lomba-lomba terkait bidang tugas Pemberdayaan Masyarakat Desa/Kampung dan Kelurahan (PMD) tahun 2021.
Pemenang Lomba Desa/Kampung Tingkat Kaltim
–
1. Juara I Kampung Sumber Agung, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Berau
2. Juara II Desa Bukit Raya, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara
3. Juara III Desa Segendang, Kecamayan Batu Engau, Kabupaaten Paser
Pemenang Lomba Kelurahan Tingkat Kaltim
1. Juara I Kelurahan Sumber Rejo, Kecamatan Balikpapan Tengah, Kota Balikpapan
2. Juara II Kelurahan Guntung. Kecamatan Bontang Utara, Kota Bontang
3. Juara III Kelurahan Dani Mulya. Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda.
Juara Lomba BUMDes Kategori Inovasi Tingkat Kaltim
1. Juara I BUMDes Amanah, Desa Padang Jaya, Kecamatan Kuaro Kabupaten Paser
2. Juara II BUMDes Margahayu Mandiri Sejahtera, Desa Margahayu, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara
3. Juara III BUMDes Martajaya, Desa Martajaya, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Kutai Timur.
Juara Lomba Kategori Pengelolaan Keuangan dan Aset Tingkat Kaltim
1. Juara I BUMKA Maju Bersama Kampung Penawai, Kecamatan Bongan, Kabupaten Kutai Barat
2. Juara II BUMDes Sinar Kahala, Desa Kahala, Kecamatan Kenohan, Kabupaten Kutai Kartanegara
3. Juara III BUMDes Artha Mukti, Desa Bukit Seloka, Kecamatan Long Ikis, Kabupaten Paser
Juara Lomba Desa Digital Tingkat Kaltim
1. Desa Tengin Baru, Sepaku, Penajam Paser Utara
2. Desa Loa Duri Ilir, Loa Janan, Kutai Kartanegara
3. Kampung Labanan Makmur, Teluk Bayur, Berau.
Jauhar Efendi menyatakan beberapa arahan ketika memberi kuliah umum bagi kepala desa/kampung dan lurah beprestasi se Kaltim tentang implementasi kepemimpinan desa/kampung dan kelurahan.
Menurut Jauhar Efendi, menjadi pemimpin harus banyak mendengar ketimbang bicara. Jauhar Efendi menyatakan, tidak semua orang bisa menjadi pemimpin baik. Sebab pemimpin bagaimana bisa mempengaruhi orang lain untuk melakukan sesuatu.
“Kalau pemimpin banyak mendengar akan bisa melihat sekitar. Lebih banyak bisa serap informasi,” ujar Jauhar Efendi. (*)
