Menunggu Waktu Berbuka Puasa Sambil Berwisata Air Sungai Mahakam di Muara Muntai Kukar

KLIKSAMARINDA – Menikmati akhir pekan bersama orang terdekat di saat menjalankan puasa Ramadan bisa dilakukan di pelbagai tempat. Satu di antaranya dengan berwisata menggunakan kapal wisata di pedalaman Kalimantan Timur (Kaltim), yaitu Muara Muntai Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

Di sana, pengunjung dapat menikmati suasana hutan yang asri sambil memperhatikan kehidupan masyarakat pedalaman yang masih alami dan lalu lalang perahu bermesin yang menjadi transportasi andalan masyarakat pedalaman.

Panorama itu menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang ingin menghabiskan waktu menunggu berbuka puasa di wilayah

Matahari yang berada di ufuk memancarkan cahaya merah menandakan bahwa matahari akan terbenam. Panorama itu tampak jelas dari atas kapal wisata kuliner Pelangi Mahakam yang menyusuri Sungai Mahakan mengitari Pulau Harapan di Kecamatan Muara Muntai.

Sejumlah warga yang menjadi penumpang kapal wisata yang berlayar tiap akhir pekan ini tampak bahagia. Meski tidak mewah, namun kebersamaan di atas kapal wisata Sungai Mahakam ini menjadi pembeda saat menikmati menu berbuka puasa.

Dari atas kapal dengan daya angkut terbatas ini, para wisatawan bisa menghabiskan waktu di atas kapal lebih seru karena menikmati perjalanan dengan bernyanyi bersama.

Mereka juga bisa mengisi waktu dengan melakukan swa foto ataupun siaran langsung melalui media sosial mereka masing masing.

Seorang wisatawan lokal, Fitriati, yang ikut mengitari Pulau Harapan, mengaku menikmati suasana saat menunggu berbuka puasa di atas kapal wisata tersebut.

Fitriati mengaku selama bulan Ramadan, kapal wisata Pelangi Mahakam berlayar tiap akhir pekan Sabtu dan Minggu.

Perjalanan menyusuri Sungai Mahakam ini, menurut Fitriani, menyediakan pengalaman melihat keindahan alami suasana Kecamatan Muara Muntai yang dikenal sebagai daerah penyanggah ekonomi masyarakat pedalaman Kaltim.

“Istilahnya kita bisa menikmati suasana sore sambil menunggu buka (puasa) sambil jalan-jalan. Unik,” ujar Fitriani.

Wisatawan lainnya, Budi yang berasal dari Samarinda, mengaku trip dengan kapal wisata di Muara Muntai ini memberikan kenyamanan. Trip paket wisata menyusuri Sungai Mahakam di Muara Muntai ini menawarkan sensasi yang berbeda dari tempat wisata lainnya.

Budi mengaku meski harus menempuh perjalanan hingga 5 jam dari kota Samarinda, namun dirinya puas setelah menikmati perjalanan menggunakan kapal wisata.

Apalagi pemuda kelahiran Tenggarong ini mengenal sejarah Kecamatan Muara Muntai. Budi turut merekomendasikan perjalanan wisata di Muara Muntai ini.

“Sangat nyaman dan rekomendasi buat teman-teman yang lain untuk ikut serta menikmati hal yang sama. Biaya cukup terjangkau dan mendapat fasilitas yang luar biasa,” ujar Budi.

Pengelola kapal wisata Pelangi Mahakam Muara Muntai, Muidin, menyatakan bahwa perjalanan wisata sambil berbuka puasa merupakan program wisata yang memang sudah lama ditawarkan kepada masyarakat ataupun pengunjung ke wilayah Muara Muntai.

Menurut Muidin, daya tarik kawasan Muara Muntai adalah pusat perdagangan dan jasa di pedalaman Kaltim. Kawasan ini juga masih memiliki kultur atau budaya asli masyarakat sekitar yang sangat menjaga lingkungan yang menawarkan kearifan lokal warga setempat.

Beberapa keunggulan tersebut membuat trip di Muara Muntai sangat dinikmati pengunjung. Kapal Wisata Pelangi Mahakam pun menyediakan fasilitas pada Lantai 1 berupa ruang karoke, mushola, dan tempat wudhu serta minuman dan makanan ringan.

“Kita di sini, Mmuara Muntai di depan sini ada Pulau Harapan. Kita bisa nikmati adalah nuansa kearifan lokal masyarakat sekitar bataran Sungai Mahakam dan keindahan hutan yang masih alami, yaitu hutan pandan. Untuk waktu tempuh yang bisa dinikmati selama perjalanan ini kurang lebih satu jam sampai satu jam setengah,” ujar Muidin.

Trip regular untuk menyusuri keindahan sekitar Sungai Mahakam serta menyaksikan keindahan warna warni Jembatan Mahkota 2 bersama orang terdekat.

Untuk warga Samarinda yang ingin menikmati berbuka puasa sembari berbagi cerita, bisa langsung datang ke Dermaga Mahakam Pelabuhan Muara Kaman dengan biaya Rp50 ribu bagi dewasa dan untuk anak-anak Rp25 ribu. Bagi yang ingin berbuka puasa di atas kapal tinggal menambah Rp25 ribu. (Suriyatman)