Mengapa Gubernur Kaltim Keukeuh Minta Vaksin ke Pusat?
KLIKSAMARINDA – Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur telah melakukan distribusi vaksin ke 10 wilayah di Kaltim. Vaksin itu merupakan 2.600 vial vaksin yang baru dikirim pemerintah pusat pekan lalu.
Kepala Diskominfo Provinsi Kaltim, Muhammad Faisal menerangkan Provinsi Kaltim menerima lagi dropping vaksin dari pusat cukup banyak. Vaksin itu sudah pula didistribusikan,
“Dinkes Kaltim sudah mendistribusikan lagi sebanyak 2.600 vial ke 10 ke seluruh kabupaten dan kota dengan rincian sebagai berikut : untuk fasilitas kesehatan 920 vial, sentra vaksinasi 560 vial yang keduanya di koordinir Dinas Kesehatan masing-masing, kemudian untuk TNI 560 vial dan POLRI sebanyak 560 vial,” ujar Muhammad Faisal, Kamis 12 Agustus 2021.
Berdasarkan data Satgas Covid-19 Kaltim per Kamis 12 Agustus 2021, cakupan vaksinasi dosis 1 di Provinsi Kaltim baru 18,37%. Vaksinasi dosis 2 sebesar 11,97% dari target sasaran vaksinasi sebanyak 2.874.401 orang.
Gubernur Kaltim, Isran Noor, dalam berbagai kesempatan terus menjelaskan persoalan vaksinasi di Kaltim. Dalam upaya mendukung program herd immunity, Gubernur Kaltim terus mendorong vaksinasi agar lebih cepat dilakukan jajarannya.
“Dalam semua kesempatan saya selalu bilang, katanya Provinsi Kaltim kasus covid tertinggi di luar Jawa. Tapi kenapa tidak segera diberikan vaksin dalam jumlah yang cukup untuk mencapai herd-immunity?” ujar Gubernur Isran Noor dalam kesempatan sambutan pada acara Gebyar Kewirausahaan dalam rangka Peringatan Hari UMKM Nasional Tahun 2021 di Hotel Mercure 12 Agustus 2021.
Namun, menurut Gubernur Isran Noor, percepatan vaksinasi itu rupanya tidak sebandng dengan ketersediaan vaksin dari pemerintah pusat.
Padahal, seperti yang disampaikan Presiden ketika memimpin rapat terbatas pada 7 Agustus 2021, Kaltim menjadi provinsi tertinggi dalam kasus konfirmasi Covid-19 aktif. Pada distribusi vaksin terbaru pun, Kaltim pada minggu lalu sudah habis untuk dibagikan ke seluruh kabupaten/kota,
”Intinya berapa saja diberi, saya yakin kita sanggup habiskan segera!” ujar Gubernur Isran Noor.
Gubernur Isran Noor berharap agar persentase cakupan vaksinasi di Kaltim dalam waktu singkat meningkat. Provinsi Kaltim dalam waktu dekat juga akan kembali menerima sejumlah vaksin lagi dari pemerintah pusat. (*)
