KLIKSAMARINDA – Penambahan kasus positif Covid-19 terjadi di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim). Penambahan ada 2 kasus. Keduanya merupakan pelaku perjalanan dari Gowa, Sulawesi Selatan.
Keduanya berbeda rombongan. Pasien SMD 6 (41 tahun) merupakan hasil tracing kluster Gowa yang menghadiri acara keagamaan di Gowa dengan keluhan sesak nafas dan memiliki hasil rapid test Reaktif.
“Sebelumnya pasien masuk ke Samarinda tanggal 21 melalui Bandara APT Pranoto melaporkan kedatanganya melalui 112. Dapat instruksi melakukan isolasi mandiri. Berulang kali mendatangi faskes dengan keluhan sesak napas pada tanggal 6 April langsung di Isolasi di RSU AW Syahranie,” kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Timur, Andi M Ishak, dalam rilis kasus Covid-19 Kaltim melalui aplikasi Zoom Minggu 19 April 2020.
Sementara SMD 7 (57 tahun) merupakan pelaku perjalanan ke Gowa Sulawesi Selatan. Pasien kembali ke Samarinda pada 20 Maret 2020 tiba di Pelabuhan Samarinda. Pada 23 Maret, pasien mendatangi faskes kesehatan dengan keluhan batuk, pilek. Kemudian pasien diminta melakukan isolasi mandiri.
Tanggal 6 April, pasien SM 7 kembali ke Rumah sakit AW Syahranie menjalani pemeriksaan. Pada 7 April melakukan Rapit Test. Hasilnya positif. Pasien kemudian langsang menjalani perawatan di rumah sakit AW Syahranie Samarinda.
Penambahan kasus positif Covid-19 di Kaltim lainnya terjadi di Kutai Timur (Kutim). Pasien sempat melakukan perjalanan ke India warga Kutai Timur dan dinyatakan positif COVID 19 berdasarkan hasil laboratorium kesehatan Surabaya.
Warga Kutim ini dinyatakan positif dalam waktu berbeda. Jika sebelumnya hasil lab menunjukkan KTM 3 positif Corona, kali ini pada hasil lab Minggu, 19 April 2020 hari ini giliran KTM 5 yang merupakan rekan seperjalanan KTM 3 ke India dalam rangka perjalanan spiritual keagamaan.
“1 kasus positif hari ini adalah KTM 5 Laki-laki 40 tahun yang berdasarkan tracing kontak merupakan teman seperjalanan kasus KTM 3 ke India, sama dengan KTM 3, KTM 5 masuk dengan keluhan batuk, pilek, dan memiliki hasil Rapid Test Reaktif. Pasien dirawat sejak 4 April 2020 di RSUD Kudungga Sangatta. Kondisi baik,” kata Andi
Penambahan pasien positif Covid-19 juga terjadi di kota Balikpapan. Pasien BPP 22 merupakan wanita 58 tahun merupakan pelaku perjalanan dari Jakarta. Pasien memiliki keluhan demam, batuk, dan sesak nafas. Kasus dilaporkan di RST DR R Hardjanto.
Selain Balikpapan, Bontang BTG 5 laki-laki 52 tahun merupakan hasil tracing pelaku perjalanan dari Gowa yang juga rekan satu kelompok dengan BTG 4 yang hasil labnya keluar terlebih dahulu. Kasus di rawat di RSUD Taman Husada.
Penambahan kasus Positif virus corona atau Covid-19 di Kaltim menjadi 5 kasus. Setelah sehari sebelumnya penambahan pasien Positif sebanyak sepuluh kasus. Kini pada Ahad, 19 April 2020, penambahan pasien Positif Covid-19 berjumlah lima kasus sehingga total 59 kasus positif Covid-19 di Kaltim per 19 April 2020. (Jie)
