Syarifah Rahimah Alaydrus Meninggal Dunia, Samarinda Kehilangan Pilar Kesehatan
KLIKSAMARINDA – Kota Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim) kehilangan salah satu pilar utama dalam pelayanan kesehatan, Syarifah Rahimah Alaydrus. Syarifah Rahimah Alaydrus, yang selama empat tahun menjabat Direktur RS IA Moeis Samarinda, meninggal dunia pada Rabu 6 Desember 2023 pukul 23.53 WITA di Rumah Sakit Abdul Wahab Syahranie Samarinda.
Syarifah Rahimah Alaydrus meninggal dunia pada usia yang masih muda, 49 tahun. Pemakaman dilakukan di pemakaman muslim Jalan Abul Hasan Samarinda pada Kamis siang, 7 Desember 2023 pukul 12.58 WITA.
Pemimpin yang Menginspirasi dan Berdedikasi
Dr. Syarifah Rahimah Alaydrus adalah sosok yang menginspirasi banyak orang dengan dedikasinya sebagai aparatur sipil negara. Dilantik pertama kali oleh Wali Kota Samarinda, Andi Harun, Syarifah Rahimah Alaydrus memimpin RS IA Moeis dengan semangat, terutama selama masa pandemi COVID-19 yang berkepanjangan.
Wali Kota Samarinda, Andi Harun, mengungkapkan belasungkawa mendalam kepada keluarga almarhumah sambil mengenang peran luar biasa Syarifah Rahimah Alaydrus dalam menghadapi tantangan pandemi. Bersama seluruh tim medis, termasuk dokter, perawat, dan tenaga kesehatan, Syarifah Rahimah Alaydrus tanpa kenal lelah berjuang melawan COVID-19, bahkan hampir tidak pernah beristirahat selama 24 jam sehari.
“Beliau dan seluruh tim medis, termasuk dokter, perawat, dan tenaga kesehatan, tanpa kenal lelah berjuang melawan COVID-19. Bahkan hampir tidak pernah beristirahat selama 24 jam sehari,” ujar Wali Kota Andi Harun saat melepas kepergian Almarhumah Rahimah Alaydrus.
Perjuangan Masa Pandemi
Puncak dari dedikasi beliau terlihat dalam upaya menjadikan RS IA Moeis sebagai rumah sakit internasional. Pada tahun 2024, pembangunan rumah sakit ini akan dimulai berkat usaha keras Dr. Syarifah Rahimah Alaydrus dan dukungan penuh dari pemerintah pusat, termasuk Presiden dan Menteri Keuangan.
“Pada tahun 2024, pembangunan rumah sakit ini akan dimulai sebagai hasil dari upaya keras Dr. Syarifah Rahimah Alaydrus dan dukungan penuh dari pemerintah pusat, termasuk Presiden dan Menteri Keuangan,” ungkap Wali Kota Andi Harun.
Menurut Wali Kota Andi Harun, Syarifah Rahimah Alaydrus baru-baru ini kembali dari lawatan ke Australia. Di sana, Syarifah Rahimah Alaydrus mengamati dan mempelajari pelayanan rumah sakit berbasis digital dengan standar tinggi. Semangatnya untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada masyarakat tetap fokus selama perjalanannya.
Salah satu capaian yang patut dibanggakan adalah persetujuan RS IA Moeis sebagai rumah sakit internasional. Hal ini berhasil dicapai berkat peran kunci Dr. Syarifah Rahimah Alaydrus dalam berbagai negosiasi dengan pemerintah pusat. Keberhasilan ini menjadi tonggak penting dalam memajukan layanan kesehatan di Samarinda.
“Salah satu capaian yang patut dibanggakan adalah persetujuan RS IA Moeis sebagai rumah sakit internasional. Ini berkat peran kunci beliau dalam berbagai negosiasi dengan pemerintah pusat,” ujar Wali Kota Andi Harun.
Dengan jasa dan warisan Syarifah Rahimah Alaydrus bagi dunia kesehatan, warga Samarinda, Kalimantan Timur, bahkan seluruh Indonesia, diimbau untuk mengenangnya sebagai sosok yang memberikan dedikasi luar biasa dalam memajukan pelayanan kesehatan. Semangat perjuangannya akan dikenang melalui pembangunan RS IA Moeis sebagai rumah sakit internasional, menjadi warisan berharga bagi masyarakat Samarinda dan sekitarnya. (Pia)
