Stok Bapokting Samarinda Aman Hingga 3 Bulan ke Depan
KLIKSAMARINDA – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda memastikan stok bahan pokok dan kebutuhan penting (Bapokting) di kota Samarinda aman dan berlebih hingga 3 bulan ke depan.
Kondisi stok bapokting Samarinda ini terungkap dalam Rapat Teknis Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) pekan keempat Mei 2023 yang dipimpin Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi, di Ruang Command Centre Diskominfo Kota Samarinda, Senin 29 Mei 2023.
Menurut Kepala Dinas Perdagangan Kota Samarinda Marnabas Patiroy, kondisi harga bapokting juga terhitung masih terkendali.
Marnabas Patiroy menyampaikan stok bahan pokok beras saat ini stok dari para distributor di luar Bulog sebanyak 1.340.520 Kg. Sementara gula 1.263.960 Kg, minyak goreng 508.155 Kg, bawang merah 3.000 Kg, dan bawang putih 38.000 Kg.
“Harga masih aman-aman saja. Masih dalam standar, ada yang naik, ada yang turun. Tapi semua berkisaran dibawah 10 persen. Kalau ada yang diatas 10 persen, maka kita akan melakukan operasi pasar,” ucap Marnabas melalui keterangan tertulis Diskominfo Samarinda.
Sementara itu, Kepala Perum Bulog Cabang Samarinda, Maradona Singal, memastikan keamanan stok bapokting untuk kota Samarinda.
Menurut Maradona Singal, stok beras di Bulog Samarinad saat ini 302.370 Kg. Selain itu, bakal ada tambahan stok beras impor dari Thailand yang saat ini sudah sandar sandar di Balikpapan.
“Antara tanggal 6 atau 7 Juni kita kebagian 2.500 ton,” ujar Maradona Singal.
Bapokting lainnya, menurut Maradona Singal, yaitu minyak goreng. Bulog Samarinda telah memesan 10 kontainer yang secara bertahap datang.
“Tanggal 5 Juni ini akan datang 3, tanggal 13 Juni sebanyak 4 kontainer dan sisanya masih menunggu data,” ujar Maradona Singal.
Sementara tepung terigu katanya masih ada sebanyak 1,480 ton dan beras premium ada 131 ton.
“Jika yang impor sesuai jadwal datangnya, seharusnya ini bisa mencukupi hingga 3 bulan kedepan,” ucap Maradona.
Selain membahas jaminan stok dan harga, juga membahas persiapan pendistribusian bantuan pangan cadangan beras pemerintah (CBP) di 59 kelurahan tahap kedua dan ketiga yang harus selesai di akhir Juni. (*)
