DPRD Bontang Minta Pemkot Cari Solusi Percepat Peralihan Kepesertaan BPJS
KLIKSAMARINDA – Anggota Komisi I DPRD Bontang, Muhammad Irfan, mendorong Pemkot Bontang untuk memberikan kemudahan dalam proses peralihan peserta BPJS Kesehatan Mandiri ke BPJS Kesehatan bersubsidi.
Irfan menyatakan, upaya tersebut perlu dilakukan pemerintah untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan layanan BPJS.
Menurut Irfan, hingga saat ini pihaknya telah banyak menerima keluhan dari warga terkait lamanya waktu peralihan kepesertaan BPJS dari kategori mandiri ke kategori subsidi.
“Masyarakat laporan kepada kami dan meminta solusinya seperti apa. Masyarakat harus menunggu durasi lama,” ujar Irfan, Jumat 29 Oktober 2021.
Irfan menambahkan, warga yang keberatan memenuhi kewajiban iuran itu adalah warga yang telah kehilangan pekerjaan. Mereka pun tidak lagi memiliki kemampuan untuk membayar iuran mandiri sehingga hendak beralih ke kategori BPJS bersubsidi.
Dalam beberapa kasus yang dikeluhkan warga, Irfan melihat adanya proses pengalihan jaminan yang cukup lama. Akibat keterlambatan proses itu, warga harus membayar iuran lebih besar karena masih tercatat sebagai peserta BPJS Mandiri.
Namun, karena telah kehilangan pekerjaan dan tidak memiliki kemampuan untuk membayar iuran BPJS mandiri, warga terpaksa menunggak iuran. Di sisi lain, syarat peralihan kepesertaan BPJS baru bisa dilakukan jika tunggakan telah terbayarkan.
Irfan menegaskan, Pemerintah kota Bontang seharusnya mempermudah masyarakat berpindah ke BPJS bersubsidi. Menurut Irfan, pemerintah perlu membuat regulasi yang dapat membuktikan kemampuan bayar masyarakat.
Meski mempermudah proses peralihan, namun irfan meminta agar Pemkot juga selektif agar pemberian subsidi tepat sasaran.
“Bisa melalui surat keterangan kurang mampu dan tidak bekerja di tingkat RT dan kelurahan. Itu sebagai bukti agar dapat dipermudah berganti status BPJS,” ujar Irfan. (Fn-Adv)
