Utari Octavianty Sukses Pimpin Aruna Memperkuat Perikanan Indonesia
KLIKSAMARINDA – Utari Octavianty, salah satu pendiri Aruna, telah mengalami perjalanan inspiratif dalam membangun startup yang memperkuat industri perikanan Indonesia. Aruna adalah platform e-commerce yang memfokuskan diri pada kelautan dan perikanan dengan tujuan menghubungkan nelayan kecil dengan pasar global.
Pada awal pembentukan Aruna, Utari Octavianty yang merupakan pemenang pemuda pelopor Indonesia Tahun 2021 di bidang teknologi ini bersama timnya menghadapi tantangan umum yang sering dihadapi oleh para pemula dalam dunia bisnis. Salah satu tantangan utama adalah kurangnya modal, mentor, dan akses jaringan.
Meskipun awalnya mereka menghadapi keterbatasan tersebut, Utari Octavianty dan timnya memiliki visi dan misi yang kuat. Mereka terus berjuang dan berkomitmen untuk mengembangkan Aruna hingga mencapai tingkat pertumbuhan yang signifikan seperti saat ini.
Utari Octavianty memiliki latar belakang pendidikan yang kuat. Selama perjalanan Aruna, ia pernah mendapatkan Australia Award dan mengejar studi singkat di Flinders University, Adelaide, Australia Selatan. Selain itu, ia juga menjadi salah satu pembicara dalam Global Women Conference 2019 di China, berbagi panggung dengan tokoh terkenal seperti Melinda Gates dan Jack Ma. Pun, dia pernah menjadi pembicara di tingkat PBB.
Kemudian, Utari melanjutkan pendidikannya dengan mengikuti program Executive Leadership Education di Said Business School, Universitas Oxford. Ia juga mendapatkan pengakuan sebagai salah satu dari Forbes 30 under 30 Asia Class of 2020 dalam kategori Industry, Manufacturing, and Energy.
Melalui Aruna, Utari Octavianty dan timnya telah memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat pesisir Indonesia. Mereka berhasil memberdayakan sekitar 15 ribu nelayan di seluruh Indonesia, memungkinkan mereka untuk menjual hasil tangkapan mereka secara online melalui aplikasi Aruna.
Aruna juga mencatat pertumbuhan yang mengesankan selama pandemi COVID-19, dengan pendapatan meningkat hingga 86 kali lipat. Ini memotivasi Aruna untuk terus memperluas variasi produk dan mendapatkan investasi sebesar US$ 5,5 juta dari investor. Selain itu, Aruna juga merambah pasar domestik dengan meluncurkan Seafood by Aruna.
Utari Octavianty mengingatkan bahwa dalam dunia bisnis, keberhasilan tidak selalu datang dengan mudah. Dia menyarankan agar selalu memiliki ekspektasi yang realistis, siap menghadapi risiko, dan memiliki visi serta misi perusahaan yang jelas. Dengan dukungan sistem yang solid dan kemampuan untuk merenung ketika menghadapi kegagalan, seseorang dapat mengambil langkah yang tepat untuk berkembang dan bangkit kembali.
Utari Octavianty tumbuh di daerah pesisir di Balikpapan, Kalimantan Timur, di mana mayoritas penduduk adalah nelayan kecil. Pengalaman keluarganya dalam dunia nelayan dan perikanan menjadi latar belakang yang mendorongnya untuk membangun Aruna.
Bersama dua rekan pendirinya, Farid Naufal Aslam dan Indraka Fadhlillah, yang berasal dari Jawa Barat, Aruna berdiri pada tahun 2016 dengan visi untuk memaksimalkan potensi Indonesia sebagai negara kepulauan dengan sumber daya laut yang melimpah.
Aruna telah memberikan dampak positif bagi lebih dari 40.000 nelayan yang tersebar di 31 provinsi di Indonesia. Mereka telah menciptakan ribuan lapangan kerja baru dan menguatkan industri perikanan lokal.
Utari Octavianty adalah contoh nyata bagaimana semangat, visi, pendidikan, dan komitmen dapat membawa perubahan yang positif dalam industri perikanan dan kelautan Indonesia. Aruna adalah bukti bahwa inovasi dan teknologi dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat nelayan dan pesisir, serta mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. (Adv/DisporaKaltim)
