Dispora Kaltim

Bonus Atlet Kaltim Jadi Motivasi Utama di Ajang Multievent

KLIKSAMARINDA – Bonus menjadi salah satu motivasi penting bagi para atlet di ajang multievent karena merupakan bentuk apresiasi pemerintah daerah atas kerja keras dan pengorbanannya dalam mengharumkan nama Kaltim di kancah olahraga nasional.

Prestasi atlet tidak hanya mencerminkan keberhasilan individu, tetapi juga kebanggaan bagi daerah asal mereka. Dalam hal ini, pemberian bonus oleh pemerintah daerah bukan hanya sebagai bentuk penghargaan, tetapi juga sebagai langkah konkret untuk memberikan dukungan kepada para atlet yang telah mengharumkan nama daerahnya di tingkat nasional.

Program KONI Kaltim memberikan bonus kepada atlet yang lolos Babak Kualifikasi PON dengan hadiah emas Rp15 juta, perak Rp7,5 juta, dan perunggu Rp5 juta. Ini bukan hanya sekadar penghargaan, tetapi juga sebagai bentuk pengakuan atas upaya dan dedikasi atlet dalam mencapai performa terbaik mereka.

Ketua KONI Kaltim, Rusdiansyah Aras, menyampaikan, “Kami juga sudah berkoordinasi ke Dispora Kaltim untuk bonus rangsangan saat di PON nanti sebesar Rp 40 juta untuk peraih medali emas.” Langkah ini menunjukkan komitmen penuh dari pihak KONI Kaltim untuk memberikan motivasi lebih kepada atlet yang berhasil meraih prestasi gemilang.

Rusdi, selaku Ketua KONI Kaltim, memiliki rencana ambisius untuk memberikan bonus yang lebih besar kepada peraih medali emas. “Kami berencana menggandeng Dispora untuk mengajukan proposal sebesar Rp300 juta bagi peraih emas terkait bonus Pemprov.” Jika usulan ini disetujui, hal ini tidak hanya akan menjadi insentif finansial yang substansial bagi atlet, tetapi juga dapat menjadi motivator utama untuk meraih prestasi tertinggi.

“Ini akan kami usulkan ke Pj Gubernur Kaltim. Jika ini disetujui tentu akan lebih memacu motivasi atlet,” pungkasnya. Rencana melibatkan Dispora Kaltim dalam usulan bonus tidak hanya mencerminkan sinergi antar-lembaga, tetapi juga menunjukkan komitmen penuh untuk memberikan dukungan maksimal kepada para atlet.

Sebelumnya, Kepala Dispora Kaltim, Agus Hari Kesuma (AHK), juga telah membahas tentang bonus atlet. Ia menjelaskan bahwa bonus atlet berkaitan erat dengan anggaran pemerintah yang diatur dalam peraturan daerah dan gubernur. “Jadi, setiap pengeluaran itu ada aturannya. Acuannya perda, untuk bedarannya tergantung kepala daerah, karena itu paying hukumnya,” jelas AHK. Penjelasan ini memperkuat pemahaman bahwa bonus atlet bukan hanya bentuk apresiasi semata, tetapi juga harus sesuai dengan regulasi yang berlaku.

Dalam menghadapi kompetisi di level nasional, pemberian bonus kepada atlet bukan hanya menjadi insentif finansial semata, tetapi juga merupakan strategi cerdas dalam memotivasi para atlet untuk mencapai prestasi tertinggi. Program KONI Kaltim dan keterlibatan Dispora Kaltim dalam memberikan bonus menunjukkan komitmen penuh pemerintah daerah untuk memberikan dukungan maksimal kepada dunia olahraga.

Dengan adanya rencana bonus yang lebih besar untuk peraih medali emas, diharapkan akan semakin meningkatkan semangat dan motivasi atlet untuk berprestasi. Dengan demikian, pemberian bonus tidak hanya menjadi bentuk apresiasi, tetapi juga menjadi pendorong utama dalam mencetak prestasi gemilang bagi daerah. (Adv/DisporaKaltim)

Back to top button
DMCA.com Protection Status