Polisi Samarinda Cek Sampel DNA Orang Tua Juwana
KLIKSAMARINDA – Jajaran Polresta Samarinda, Kalimantan Timur, bergerak cepat mengungkap identitas mayat perempuan yang ditemukan meninggal dunia di jalan poros Samarinda-Tenggarong Jumat 23 September 2021 lalu.
Pihak kepolisian tetap harus melakukan pemeriksaan untuk memastikan jasad yang ditemukan adalah Juwana (25) meski pelaku RS telah mengakui perbuatannya.
Karena itu, pihak kepolisian langsung mendatangkan orang tua Juwana, warga Muara Ancalong, Kutai Timur. Kedua orang tua korban Juwana hadir di kamar jenazah RSUD AW Sjahranie, Senin pagi, 27 September 2021 untuk pengambilan sample DNA (deoxyribo nuclead acid).
Menurut Kasubnit Inafis Polresta Samarinda, Aipda Harry Cahyadi, polisi akan melakukan pemeriksaan darah dan contoh rambut untuk pemeriksaan DNA dan mencocokkan dengan DNA milik Juwana. Pihaknya melakukan tes DNA untuk memastikan jenazah tersebut adalah jenazah Juwana.
“Meski telah ada pengakuan dari pelaku, dan barang bukti yang ditemukan di TKP. Tes DNA ini juga bagian dari penyidik untuk menjawab keragu raguan publik, karena saat ditemukan jenazah korban sudah berupa tengkorak dan tidak bisa dikenali fisiknya,” ujar Aipda Harry Cahyadi.
Usai pengambilan DNA, jenazah korban yang diduga Juwana kemudian dimakamkan di kuburan Muslimin di Sungai Keledang, Samarinda.
“Jenazah dimakamkan di pemakaman muslimin di Samarinda karena tidak bisa dibawa ke kampung halamannya karena lokasinya jauh di Muara Ancalong yang saat ini juga sedang banjir,” ujar Aipda Harry Cahyadi.
Aipda Harry Cahyadi menambahkan, hasil tes DNA akan keluar dua minggu ke depan. (Jie)