KPU Samarinda Lantik Anggota PPK, Wali Kota Andi Harun Minta Hindari Money Politic
KLIKSAMARINDA – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, berharap anggota anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se kota Samarinda mampu menghindarkan diri dari Money Politic.
Wali Kota Andi Harun mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan mempersiapkan langkah Pemerintah Kota Samarinda dalam mengawal suksesnya Pemilihan Umum 2024.
“Saya dalam sehari dua hari ini akan rapat dengan camat dan lurah untuk melakukan pemantauan berjalannya pemilu secara jujur dan adil,” ujar Wali Kota Andi Harun dalam sambutan, Rabu 4 Januari 2023, di Ballroom Hotel Mercure Samarinda.
Selain itu, Wali Kota Andi Harun juga menyampaikan pihaknya akan memasifkan sosialisasi dan edukasi politik masyarakat di awal 2023 ini.
Sosialisasi dan edukasi politik ini, menurut Wali Kota Andi Harun, penting untuk memberikan pemahaman terkait pemilu yang berperngaruh bagi keberlangsungan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
“Dengan menyukseskan pemilu yang melibatkan masyarakat agar turun ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya. Selama ini rata-rata yang tidak menggunakan hak pilihnya itu sekitar 30-40 persen. Di 2024, mudah-mudahan bisa makin meningkat. Jadi kita bisa mengurangi masyarakat yang tidak turun ke TPS,” ujar Wali Kota Andi Harun.
Dalam pelantikan pengambilan sumpah anggota PPK Samarinda itu, ada 50 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang berasal dari 10 Kecamatan di kota Samarinda.
Pengambilan sumpah ini dipimpin oleh Ketua KPU Kota Samarinda, Firman Hidayat.
Firman Hidayat berpesan kepada seluruh anggota PPK agar berpegang teguh pada pakta integritas yang telah ditandatangani.
Firman Hidayat juga meminta agar PPK menjaga marwah lembaga KPU dengan tidak berpikir untuk menerima suap dalam jenis apapun dalam melaksanakan tugas.
“Saya tidak ingin peristiwa pelanggaran Pemilu 2019 oleh anggota PPK Samarinda kembali terulang,” ujar Firman Hidayat.
Terlebih, pada Pemilu 2024 dipastikan Partai Politik yang ikut bertarung lebih banyak dari sebelumnya.
“Diperkirakan peserta pemilihan legislatif yang ikut juga lebih banyak dari Pemilu sebelumnya,” ujar Firman Hidayat.
Firman Hidayat mengharapkan agar setiap anggota PPK lebih hati-hati dalam bersikap dan mengedepankan prinsip kolektif kolegial dalam mengambil keputusan.
“Karena sebagai penyelenggara satu-satunya, KPU tentu memiliki dampak yang sangat luas atas semua keputusan yang diambil,” ujar Firman Hidayat.
Hadir Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli, Sekretaris Daerah Kota Samarinda, Hero Mardanus, Camat Se-Kota Samarinda dan pejabat lainnya. (Pia)
