Pemkab Kutai Kartanegara

Kecamatan Loa Kulu Kukar Siap Kembangkan Desa Wisata Pascatambang

KLIKSAMARINDA – Beberapa desa di Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tengah mempersiapkan pengembangan desa wisata berbasis lahan pascatambang. Hal itu disampaikan Camat Loa Kulu Ardiansyah guna mengoptimalkan potensi wisata daerah setempat.

Menurut Ardiansyah, sejumlah desa yang memiliki lahan bekas tambang telah dikoordinasikan untuk merencanakan pengelolaannya menjadi objek wisata. Setiap desa akan mengembangkan wisata pascatambang sesuai karakter dan keunikan desa masing-masing.

“Untuk pengelolaan pasca tambang ini masih kita lakukan koordinasinya itu kepada pemerintah kabupaten, desa yang memang ada pasca tambang itu,” ujar Ardiansyah.

“Di setiap desa itu ada wisatanya, pengelolaannya untuk jangka panjang tapi itu harus berkolaborasi dengan pemerintah kabupaten karena pasca tambang ini punya peluang besar agar desa bisa berkembang dan maju,” imbuhnya.

Pengembangan desa wisata berbasis lahan bekas tambang ini dinilai memiliki prospek cerah ke depannya. Selain memanfaatkan potensi alam, wisata pascatambang juga bisa mengangkat nilai edukasi tentang aktivitas penambangan bagi pengunjung.

Untuk mendukung pengembangan desa wisata tersebut, Camat Loa Kulu menyebut pihaknya tengah menginisiasi pembangunan infrastruktur jalan penghubung antar wilayah di Kecamatan Loa Kulu.

“Salah satu prioritasnya kata dia yakni pembangunan infrastruktur jalan yang menghubungkan antar kecamatan dan desa,” papar Ardiansyah.

Pembangunan aksesibilitas dinilai penting untuk memperlancar arus wisatawan yang ingin menikmati destinasi wisata di desa-desa setempat. Selain itu, tentu saja juga akan meningkatkan mobilitas warga secara umum.

Ardiansyah berharap, pengembangan desa wisata pascatambang dapat berjalan selaras dengan percepatan pembangunan infrastruktur jalan. Dengan begitu, kesejahteraan masyarakat Kecamatan Loa Kulu dapat semakin meningkat ke depannya.

“Terkait kesejahteraan masyarakat ini kita akan terus berupaya untuk menggali potensi yang ada untuk memajukan daerah kita khususnya desa-desa di Loa Kulu,” pungkas Camat.

Inisiatif Pemerintah Kecamatan Loa Kulu dalam mengembangkan desa wisata pascatambang yang terbengkalai selama ini dipilih untuk dimanfaatkan secara optimal melalui sektor pariwisata.

Dengan dukungan pemerintah daerah dan kesiapan masyarakat desa, diharapkan desa-desa wisata di Kecamatan Loa Kulu dapat segera dirintis. Momentum IKN pindah ke Kalimantan Timur tentu menjadi peluang untuk meningkatkan kunjungan wisata ke destinasi-destinasi baru ini. (Adv/DiskominfoKukar)

Back to top button
DMCA.com Protection Status