Wali Kota Andi Harun Minta OPD Lakukan Pengamanan Aset Milik Pemkot Samarinda
KLIKSAMARINDA – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, meminta kepada seluruh OPD agar melakukan pengamanan aset milik Pemerintah Kota (Pemkot).
Pengamanan aset itu menjadi agenda kerja Pemkot Samarinda untuk menambah pendapatan asli daerah.
Khususnya pengamanan beberapa aset milik Pemkot Samarinda yang ada di dalam kota.
Pengamanan terhadap aset milik Pemkot Samarinda tersebut akan berupa kerja sama dengan sistem sewa lahan.
“Kita terbuka untuk bekerja sama dengan memakai sistem sesuai yang diatur dalam peraturan perundang-undangan. Dengan sistem sewa lahan dilakukan pembayaran tiap tahun,” ujar Wali Kota Andi Harun saat ditemui di Kantor DPRD Kota Samarinda, beberapa hari lalu.
Wali Kota Andi Harun memberikan contoh beberapa bangunan yang memakai aset Pemkot Samarinda. Antara lain, jalur keluar Hotel Mercure, Hotel Diamond, Hotel Midtown, Hotel Haris.
Pasalnya, bangunan-bangunan tersebut ada sebagian yang memakai tanah aset milik pemerintah.
“Kalau kita bongkar, kurang bijak karena tidak mengganggu juga lalu lintasnya. Bukan soal gangguan, tapi pemakaian aset. Jalan tengahnya supaya kita dukung investasi mereka, boleh gunakan tapi kewajiban sewa harus dibayar. Juga bisa dihitung sebagai konstribusi mereka terhadap peningkatan PAD,” ujar Wali Kota Andi Harun.
Saat ini, Pemkot Samarinda sedang meninjau penyewaan ruko-ruko seperti Citra Niaga dan Pasar Merdeka.
“Kita perbarui nilainya karena itu belasan tahun belum di-update untuk nilai sewanya. Biasanya dihitung dari NJOP (Nilai Jual Objek Pajak). Kita lihat nanti,” ujar Wali Kota Andi Harun.
Wali Kota Andi Harun berharap agar para penyewa bisa melihat pengamanan aset ini sebagai bantuan dan kontribusi terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Jika PAD meningkat, maka program pembangunan banyak yang bisa kita lakukan. Manfaatnya untuk masyarakat. Misalnya bertambahnya luas jalan yang bisa diperbaiki,” ujar Wali Kota Andi Harun. (Pia)
