KLIKSAMARINDA – Hari ini, Rabu 23 Desember 2020, terjadi lonjakan jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kalimantan Timur (Kaltim). Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kaltim mencatat laporan penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 418 kasus sehingga total kasus konfirmasi positif mencapai 24.891 kasus.
Sementara sehari sebelumnya, 22 Desember 2020, tercatat penambahan kasus sebanyak 182 kasus positif dengan total kasus positif 24.473 kasus.
“Angka terpapar Covid-19 per 100 ribu penduduk Kaltim sekitar 668.9 orang, atau positif rate berada 16.6 persen (kemarin 16.5 persen) dari kasus diperiksa,” ujar Juru Bicara Tim Satgas Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak.
Penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 418 kasus tersebut berasal dari Berau 75 kasus, Kutai Barat 38 kasus, Kutai Kartanegara 73 kasus, Kutai Timur 47 kasus, Paser 8 kasus, Penajam Paser Utara 10 kasus, Balikpapan 66 kasus, Bontang 26 kasus, dan Samarinda 75 kasus.
Sementara itu, suspek total 150.312 kasus (tambah 1.553 kasus), total konfirmasi positif 24.891 kasus (tambah 418 kasus), discarded/suspek negatif 124.707 kasus (tambah 1.172 kasus), probable 28 kasus dan proses 686 kasus.
Kasus sembuh 20.950 kasus bertambah 189 kasus dengan angka kesembuhan turun 84.2 persen dari 84.8 persen. Pasien sembuh Covid-19 sebanyak 189 kasus berasal dari Kutai Kartanegara 63 kasus, Kutai Timur 44 kasus, Paser 27 kasus, Penajam Paser Utara 5 kasus, Balikpapan 33 kasus, Bontang 7 kasus, dan Samarinda 10 kasus.
Sementara kasus meninggal 693 kasus dengan angka meninggal tetap 2.8 persen dari terkonfirmasi (terjadi 5 kasus meninggal) dan dirawat 3.248 kasus. Pasien konfirmasi Covid-19 yang dilaporkan meninggal dunia pada 23 Desember 2020 sebanyak 5 kasus berasal dari Kutai Barat 2 kasus, Kutai Kartanegara 1 kasus, Balikpapan 1 kasus, dan Samarinda 1 kasus.
Gubernur Kaltim, Isran Noor, kembali mengingatkan masyarakat Benua Etam agar mematuhi anjuran pemerintah.
“Jaga kesehatan, disiplin menjalankan protokol kesehatan agar kita terhindar dan tidak tertular virus corona,” ujar Gubernur Isran Noor saat menghadiri Musda XIII BKOW Kaltim di Gedung BKOW Mall Lembusuana Samarinda, Rabu pagi 23 Desember 2020.
Menurut Gubernur Isran Noor, protokol kesehatan tidaklah sulit. Selama masyarakat tulus melakukannya. Selalu pakai masker dan jaga jarak ketika berinteraksi banyak orang serta tidak berkerumun.
“Selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah beraktivitas. Gak usah salaman dulu, apalagi cipika cipiki,” ujar Gubernur Isran Noor. (*)
