Ananda Emira Moeis Nilai Serap Aspirasi Untuk Maksimalkan Kepentingan Publik
KLIKSAMARINDA – Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Ananda Emira Moeis, memandang serap aspirasi memiliki nilai penting bagi seorang anggota dewan. Menurutnya, serap aspirasi bagi anggota dewan bukan hanya rutinitas setiap 4 bulan tetapi juga sebagai sebuah kesempatan berharga untuk menjalin silaturahmi dengan masyarakat dan konstituen.
Ananda Emira Moeis menyatakan, penting bagi anggota dewan untuk tetap menjaga komunikasi yang baik dengan warga adalah tugas utama seorang anggota dewan. Dari sisi religius, menurutnya silaturahmi adalah salah satu ibadah yang pahalanya akan diberikan kepada semua pihak yang terlibat.
Silaturahmi itu bukan hanya sekadar berteman, tetapi juga menjalin hubungan yang erat dengan keluarga dan sahabat hingga masyarakat. Namun, yang paling penting adalah bahwa serap aspirasi adalah kewajiban mereka sebagai anggota dewan untuk mendengarkan aspirasi masyarakat di daerah pemilihannya.
Menurutnya, setiap aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat adalah kebutuhan nyata yang harus diperjuangkan. Tujuan utama mereka sebagai anggota dewan adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ananda Emira Moeis juga mengharapkan adanya masukan, saran, dan kritik dari masyarakat untuk membangun daerah mereka secara lebih baik dalam setiap serap aspirasi.
“Kehadiran kita adalah untuk mengetahui apa yang menjadi kebutuhan masyarakat, dan bagaimana kita dapat membantu mereka,” ujar Ananda Emira Moeis belum lama ini.
Menurut politikus PDI Perjuangan ini, akan menjadi sebuah tantangan jika yang dihadapi dalam serap aspirasi adalah ketidakpedulian masyarakat. Karena itu, Ananda Emira Moeis menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menyampaikan keluhan dan aspirasi mereka kepada anggota dewan.
Ketika warga sangat aktif untuk menyampaikan aspirasi, seorang anggota dewan akan mudah untuk menindaklanjuti kebutuhan masyarakat.
“Kalau warga nggak ada ngomong apa-apa, kita susah juga kerjanya,” ungkap Nanda.
Ananda Emira Moeis mengakui aspirasi yang dia terima dari masyarakat sangat beragam. Beberapa di antaranya termasuk masalah infrastruktur, pendidikan, dan lainnya.
“Masyarakat sering mengajukan permintaan terkait beasiswa, perbaikan infrastruktur, dan berbagai masalah lainnya,” ungkapnya.
Serap aspirasi sebagai bagian integral dari pekerjaan seorang anggota dewan yang bukan hanya tentang mendengarkan, tetapi juga tentang bertindak dan merespons kebutuhan masyarakat dengan tindakan yang nyata.
Dengan menjalin komunikasi yang baik dan merespons aspirasi masyarakat secara efektif, anggota dewan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan kualitas hidup warga. Sehingga anggota dewan dapat menjadi agen perubahan yang positif dalam komunitas mereka. (Dya/Adv/DPRDKaltim)