Alhamdulillah, 7.219 Warga Miskin Samarinda Dapat Jatah STB TV Digital
KLIKSAMARINDA – Sebanyak 7.219 penduduk miskin Kota Samarinda, Kalimantan Timur, akan mendapatkan bantuan Set Top Box (STB) TV Digital dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Bantuan ini merupakan bagian dari program peralihan tahap 1 per wilayah layanan siaran digital.
Selain Samarinda, di Kaltim ada 2 wilayah lainnya yang akan menerima STB dari Kominfo. Antara lain, Kabupaten Kutai Kartanegara 19.712 dan Kota Bontang 2.437.
“Dari 90.695 calon penerima untuk Tahap 1 ASO ini, sebanyak 29.368 penerima dialokasikan untuk daerah Kaltim-1 dengan rinciannya adalah untuk kota Samarinda sebanyak 7.219, kota Bontang 2.437 dan Kutai Kertanegara sebanyak 19.712 penerima,” ujar Kepala Diskominfo Kaltim, Muhammad Faisal dalam keterangan tertulisnya, Sabtu 24 Juli 2021.
Kabupaten dan Kota lainnya di Indonesia yang akan menerima STB dari Kominfo adalah Kabupaten Aceh Besar 11.294, Banda Aceh 5.752, Kabupaten Serang 5.972, Kota Cilegon 3.128, Kota Serang 5.444, Kabupaten Bulungan 2926, Kota Tarakan 3.892, Kabupaten Nunukan 4.646, Kabupaten Bintang 2.843, Kabupaten Karimun 4.539, Kota Batam 4.803 dan Kota Tanjung Pinang 6.088, dengan total 90.695.
Menurut Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika, Ahmad M Ramli, Pembagian STB tahap 1 secara gratis ini diharapkan menyasar kepada beberapa keluarga miskin yang tidak mampu membeli perangkat tambahan, agar bisa menyaksikan siaran digital.
Ahmad M Ramli juga menambahkan bahwa pembagian STB melalui dua mekanisme pendistribusian.
“Ada dua mekanisme pendistribusian STB ini, yang pertama adalah pendistribusian bantuan yang dilaksanakan pada lokasi dan tempat tertentu (Kantor Kecamatan, Kelurahan, Desa, atau Kantor Pos) sesuai kesepakatan dengan pihak terkait. Yang kedua adalah pendistribusian bantuan diantar sampai ke alamat rumah (door to door),” ujar Ramli saat Webinar Sosialisasi TV Digital, 22 Juli 2021 lalu.
Adapun kriteria penerima adalah Warga Negara Indonesia (WNI), Rumah Tangga Miskin sesuai data Kementerian Sosial dan lokasi rumah penerima bantuan berada pada cakupan siaran TV digital terestrial. (*)