Usaha Babinsa Tak Sia-Sia, Truk Trailer Mogok di Gunung Manggah Samarinda Dievakuasi

KLIKSAMARINDA – Setelah menunggu selama 15 jam, warga Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), bisa kembali melintasi Jalan Otto Iskandardinata, kawasan Gunung Manggah, Rabu 18 Januari 2023.
Para pengguna jalan lega setelah truk trailer pengangkut genset berhasil dievakuasi sekitar pukul 17.30 WITA.
Evakuasi segera dilakukan setelah eksavator datang membantu dan meninggalkan lokasi kejadian tepat pukul 17.30 WITA.
Sang pengendara truk trailer, Riski yang merupakan warga Sepinggan Balikpapan, tak bisa berbuat banyak. Dirinya hanya menunggu di dalam kabin sopir truk saat evakuasi berlangsung.
Sementara di sekitarnya, aktivitas lalulintas antarkota dalam provinsi mengalami kemacetan. Sejumlah kendaraan bahkan tidak dapat melintas sementara jalan alternatif tidak tersedia.
Melihat kendaraan antre cukup panjang sejak Rabu pagi dan banyaknya masyarakat yang mengeluh membuat anggota Bintara Pembina Masyarakat (Babinsa) Kelurahan Sungai Dama Kodim 0901 Samarinda, Kopral Kepala (Kopka) Azmiadi tak bisa tinggal diam.
Dirinya turut membantu menertibkan kawasan di sekitar truk mogok itu. Tak hanya itu, Kopka Azmiadi juga nekat menjaminkan kendaraan roda dua dinasnya sebagai jaminan kepada pengusaha eksavator agar bisa didatangkan untuk membantu evakuasi.
Pasalnya, tak satupun pihak yang peduli terhadap evakuasi truk tersebut dan malah merugikan orang banyak.
Apalagi sejak truk mogok, supir tidak bisa menghubungi pemilik perusahaan. Sementara warga meminta agar truk itu segera dipindahkan.
Sebagai Babinsa, Kopka Azmiadi pun mencari cara agar truk ini bisa dievakuasi dan warga bisa melintasi Jalan Otista Samarinda kembali.
Kendala lainnya, muncul kekhawatiran truk bisa terperosok ke jalan turunan di belakangnya.
“Kendalanya kalau langsung ditarik, itu sudah ada dt bantuan dari perusahaan di atas dua, Pak. Namun mereka masih takut kalau terpelunsur ke belakang. Risiko sangat besar, Pak. Jangankan materinya, banyak sekali yang akan tertimpa apabila terpelunsur ke belakang, Pak,” ujar Kopka Azmiadi di lokasi kejadian.
Eksavator pun datang membantu setelah Kopka Azmiadi menjaminkan sepeda motornya demi membayar jasa alat berat eksavator. Usaha Kopka Azmiadi tidak sia-sia.
Truk trailer pengangkut jenset milik perusahaan minyak lepas pantai berhasil menanjak setelah lebih dari 15 jam tertahan di tengah tanjakan.
Dengan susah payah truk trailer dengan nomor polisi N 8354 RE itu menaiki tanjakan Gunung Manggah, Jalan Otto Iskandardinata Samarinda.
Puluhan warga dan pengguna jalan yang sejak pagi terhambat perjalananya pun ikut membantu dengan menarik truk yang disetir Riski.
Truk naas ini rencananya akan menuju ke pelabuhan penyimpanan alat-alat pengeboran minyak lepas pantai di Kecamatan Anggana. Di bagian belakang truk, ada sebuah genset yang diambil dari Kecamatan Sangasanga, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Kendaraan itu mengalami gagal menanjak di tanjakan Gunung Manggah Samarinda, sejak Rabu dini hari, 18 Januari 2023. Hujan yang terjadi pada Rabu dini hari membuat truk tidak bisa naik karena jalanan licin dan kondisi ban trailer yang gundul.
Beruntung saat kejadiaan jalanan kosong. Kernet truk bernama Umar segera memasang ganjal pada ban truk.
Truk bisa parkir dengan aman hingga mencapai 15 jam sebelum akhirnya dievakuasi. (Sur)