KLIKSAMARINDA – Perkembangan angka kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kalimantan Timur (Kaltim) masih menunjukkan penambahan. Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kaltim dalam laporan harian pada Sabtu 27 Februari 2021 menyatakan jumlah kasus konfirmasi positif bertambah 378 kasus sehingga total jumlah sebanyak 55.017 kasus.
Kasus konfirmasi positif per 27 Februari adalah Kutai Barat 10 kasus, Kutai Kartanegara 49 kasus, Kutai Timur 58 kasus, Paser 29 kasus, Balikpapan 117 kasus, Bontang 45 kasus, dan Samarinda 46 kasus. Dua wilayah, yaitu Mahakam Ulu dan Penajam Paser Utara masing-masing 0 kasus,
Kasus meninggal dunia pun masih mengalami penigkatan. Per Sabtu 27 Februari 2021, Satgas Covid-19 Kaltim mencatat penambahan angka kasus kematian pasien Covid-19 bertambah 7 kasus, menjadi total 1.304 kasus kematian.
Pasien konfirmasi positif Covid-19 yang dilaporkan meninggal dunia per 27 Februari 2021 tersebut adalah 7 kasus, antara lain dari Berau 2 kasus, Paser 1 kasus, Balikpapan 2 kasus, Bontang 1 kasus, dan Samarinda 1 kasus
Meski begitu, dalam beberapa hari terakhir, kasus sembuh pasien konfirmasi Covid-19 di Kaltim mengalami trend positif. Peningkatan jumlah pasien sembuh dari hari ke hari di kabupaten/kota yang terdampak Covid-19 terus terjadi.
Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim per Sabtu, 27 Februari 2021 melaporkan angka kesembuhan berada pada 84,9 persen, dengan penambahan pasien sembuh 661 kasus, sehingga total menjadi 46.688 kasus. Sementara pasien yang masih dirawat sebanyak 7.025 kasus.
Penambahan pasien sembuh Covid-19 sebanyak 661 kasus,berasal dari Berau 21 kasus, Kutai Barat 17 kasus, Kutai Kartanegara 255 kasus, Kutai Timur 74 kasus, Mahakam Ulu 0 kasus, Paser 67 kasus, Penajam Paser Utara 5 kasus, Balikpapan 120 kasus, Bontang 54 kasus, dan Samarinda 48 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, dr. Padilah Mante Runa mengatakan meningkatnya angka kesembuhan tidak terlepas dari peran Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi dan Kabupaten/Kota yang terus berupaya memberikan pelayanan terbaik sebagai bagian dari test, tracing, and treatment (3T).
“Semoga angka kesembuhan ini terus meningkat dan angka terkonfirmasi bisa kita tekan. Yang penting kita tidak boleh lengah dan tetap waspada terhadap penularan Covid-19 ini. Protokol kesehatan harus dijalankan masyarakat secara ketat dan disiplin. 5M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas,” ujar dr. Padilah Mante Runa melalui rilis. (*)