Pria Tak Dikenal Tabrak Toko Bangunan, Diduga Pelaku Curanmor
KLIKSAMARINDA – Warga Kelurahan Bukit Pinang, Samarinda Ulu, Samarinda menemukan seorang pria tidak dikenal dalam kondisi terluka, Senin, 11 Oktober 2021. Apalagi warga menemukan pria itu dalam kondisi luka berat di bagian kepala dan patah tulang.
Kejadian itu membuat warga sekitar kaget. Berdasarkan hasil rekaman CCTV, pria itu terlihat menabrak tembok toko bangunan lalu pingsan selama satu jam di semak belukar.
Ketua RT 16, Kelurahan Bukit Pinang, Mansyur mengatakan sebelumnya berdasarkan rekaman cctv yang dipasang di sebuah bengkel radiator sekitar pukul 04.20 WITA, seorang pengendara roda dua terlihat menabrak tembok toko bangunan di jalan itu.
Menurut Mansyur, pria tidak dikenal itu langsung pingsan sekitar satu jam. Warga sekitar sempat mengira korban meninggal dunia.
Namun setelah sadar, pelaku izin mau buang air. Warga bertambah heran karena setelah diberi kesempatan buang air, pria itu justru melarikan diri.
Berdasarkan rekaman CCTV yang ada di rumah warga, sempat terjadi tendang tendangan antar dua pengendara roda dua. Pelaku yang menggunakan kendaraan jenis trail melawan korban yang menggunakan kendaraan jenis NMax.
Pelaku yang terjatuh membuat kepala korban membentur dinding dan mengalami luka serius. Rambut pelaku bahkan menempel di sekitar lokasi.
”Ditabrak atau dipepet di situ. Jatuh terus ditangkap orangnya. Dia duduk terus dia bilang sakit perut. Setelah itu loncat ke belakang hilang pagi tadi ketemunya,” ujar Mansyur.
Warga pun lalu melaporkan kejadian itu kepada polisi. Tim Jatanras dan Tim Inafis Polresta Samarinda langsung melakukan olah tkp di lokasi kejadian.
Polisi pun mengumpulkan sejumlah barang bukti dari lokasi dan memasang garis polisi di lokasi. Menuut Kasubnit Inafis Polresta Samarinda, Aipda Harry Cahyadi, kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini.
Korban yang ditemukan tidak sadarkan diri di rerumputan di belakang rumah warga di kawasan Bukit Pinang masih menjalani perawatan serius.
”Secara perlahan, yang diduga ranmor yang membawa kendaraan dari arah Kukar. Lalu pelaku dikejar dan ditendang akhirnya jatuh. Kondisi pelaku yang diduga curanmor itu masih dalam perawatan di Rumah Sakit Umum AW Syahranie,” ujar Aipda Harry Cahyadi. (Jie)
