News

Polisi Selidiki Longsor Tambang Batubara di Samarinda Yang Tewaskan 1 Orang

KLIKSAMARINDA – Musibah longsor tambang batubara terjadi di Bantuas, Palaran, Samarinda Selasa sore, 24 Januari 2023 kemarin sekitar pukul 14.00 WITA. Longsor tambang batubara itu diduga terjadi di konsesi PT Energy Cahaya Industritama (ECI).

Dari peristiwa tersebut, seorang operator meninggal dunia akibat tertimbum longsor tambang batubara. Korban bernama Antonius Duli Werang (38), warga Jalan Nangka, Kelurahan Bukuan, Kecamatan Palaran.

Insiden longsor tambang batubara itu sempat terekam oleh warga. Video rekaman amatir itu berdurasi 21 detik dan beredar di media sosial sejak Selasa malam.

Dalam video itu tmpak seorang operator alat berattertimbun material longsor. Tampak pula dua unit eksavator berwarna oranye dan kuning tertimbun longsor sementara di sekitarnya ada beberapa dump truck (DT), serta tumpukan batubara.

Aparat kepolisian di Samarinda, melalui Kapolsek Palaran AKP Tri Satria, menyatakan pihaknya telah menerima adanya laporan kejadian pada Selasa malam, sekitar pukul 18.00 WITA.

Hingga Rabu siang 25 Januari 2023, polisi terus melakukan penyelidikan terkait penyebab insiden longsor tambang batubara di Kelurahan Bantuas.

“Pada sore hari sekitar pukul 18.00 WITA, kami menerima laporan bahwa ada peristiwa longsor di area penambangan batubara, yang berlokasi di Kelurahan Bantuas, Kecamatan Palaran,” ujar AKP Tri Satria, Rabu.

Polisi juga masih melakukan pendalaman di TKP untuk memastikan dugaan adanya korban pekerja tambang pada insiden tersebut.

Polisi menurukan Tim Inafis untuk memeriksa lokasi insiden longsor tambang batubara Bantuas.

Polisi juga telah melakukan pemeriksaan keberadaan korban longsor tambang batubara di RS IA Moeis Samarinda.

“Identitas korban masih kami cek ke RS IA Moeis Samarinda. Karena menurut laporan warga, korban langsung dibawa ke sana,” ujar AKP Tri Satria. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
DMCA.com Protection Status