KLIKSAMARINDA – Kasus sembuh per 30 Oktober 2020 di Kalimantan Timur (Kaltim) dilaporkan berasal dari 6 wilayah. Berdasarkah rilis yang disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak, Jum’at 30 Oktober 2020, penambahan pasien sembuh tercatat 245 kasus dengan tingkat kesembuhan mencapai 77,3 dari total kasus konfirmasi positif Covid-19.
“Penambahan kasus sembuh hari ini sebanyak 245 kasus. Kasus sembuh tersebut tersebar di Kabupaten Kutai Kartanegara 69 kasus, kabupaten Kutai Timur 17 kasus, Kabupaten Paser tujuh kasus, Kota Balikpapan 24 kasus, Kota Bontang 40 kasus dan Kota Samarinda 93 kasus,” ujar Andi Muhammad Ishak melalui rilis tertulis, Jumat 30 Oktober 2020.
Dengan penambahan 245 kasus sembuh pada 30 Oktober 2020 tersebut, total kasus sembuh di Kaltim mencapai angka 10.796 kasus. Angka tambahan kesembuhan tersebut terhitung lebih tinggi dibandingkan tambahan angka kasus positif Covid-19 di Kaltim per 30 Oktober 2020.
Andi Muhammad Ishak menyebutkan, pada 30 Oktober 2020, terjadi penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 205 kasus. Pasien terkonfirmasi positif terdapat di Kabupaten Kutai Barat satu kasus, kabupaten Kutai Kartanegara 46 kasus, Kabupaten Kutai Timur 73 kasus, Kabupaten Paser 15 kasus, Kabupaten Penajam Paser Utara satu kasus, Kota Balikpapan 11 kasus, Kota Bontang 24 dan Kota Samarinda 34 kasus.
“Jumlah kasus positif di Kaltim sebanyak 13.975 kasus dengan penambahan 205 kasus pada 30 Oktober 2020. Dari 100 ribu penduduk Kaltim, 375,5 terkonfirmasi positif Covid-19,” demikian Andi Muhammad Ishak menyebutkan.
Selain itu, Andi Muhammad Ishak menyebutkan adanya penambahan kasus meninggal dunia kasus konfirmasi positif Covid-19 pada 30 Oktober 2020. Menurut Andi Muhammad Ishak, kasus meninggal dunia tersebut berasal dari Kota Bontang sehingga kasus meninggal saat ini mencapai 472 kasus dengan tingkat kasus kematian mencapai presentase 3,4.
Penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 yang dilaporkan meninggal sebanyak 1 kasus dari Bontang, yaitu BTG 911 (Laki-laki 50 tahun) merupakan kasus terkonfirmasi Covid-19 pada 23 Oktober 2020 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut. Kasus dilaporkan meninggal pada 30 Oktober 2020 dari RSUD Taman Husada, pemakaman dan emulasaran sesuai protocol Covid-19,” demikian tercantum dalam rilis pada 30 Oktober 2020.
Sementara pasien yang masih dirawat baik isolasi mandiri maupun dirawat di rumah sakit sebanyak 2.707 kasus dan yang masih dalam proses laboratorium 762 kasus. (*)
