KLIKSAMARINDA – Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kaltim Andi Muhammad Ishak, memberikan rilis terkait perkembangan kasus Covid-19 di Kalimantan Timur per Jumat, 1 Mei 2020 dalam video conference melalui aplikasi Zoom Meeting.
Andi Muhammad Ishak menyebutkan, orang dalam pemantauan (ODP) ada penambahan 48 kasus sehingga jumlahnya 7.969 kasus, selesai pemantauan bertambah 77 kasus (total 6.795 kasus) dan 1.214 orang masih dalam proses pemantauan.
Untuk pasien dengan pengawasan PDP) bertambah delapan kasus sehingga jumlahnya 552 kasus. Terdiri terkonfirmasi negatif ada penambahan satu kasus sehingga total 222 kasus, 136 kasus terkonfirmasi positif dan 193 kasus menunggu hasil laboratorium. Sementara 13 orang dinyatakan sembuh dan satu orang meninggal dunia.
Penambahan kasus Positif (Konfirmasi) Covid-19 per 1 Mei 2020 sebanyak 2 kasus, sebagai berikut:
Kutai Timur 2 Kasus
KTM 19 (Laki-laki 52 tahun) merupakan ODP sebagai pelaku perjalanan dari Gowa yang memiliki gejala pilek dan sakit tenggorokan. Kasus melakukan isolasi diri di rumah sejak 24 maret 2020, tanggal 20 april dilakukan rapid test dengan hasil reaktif dan kemudian di rawat di ruang isolasi RS Kudungga Sangatta.
KTM 20 (Wanita 51 tahun) merupakan tracing kontak erat KTM 15 dari kluster Gowa yang memiliki keluhan pilek dan melakukan isolasi diri dirumah sejak 24 maret 2020, tanggal 20 april dilakukan rapid test dengan hasil reaktif, kemudian kasus dirawat di ruang isolasi RS Kudungga Sangatta.
Andi Muhammad Ishak juga menyatakan himbauan, “bagi ODP yang harus bahkan wajib melakukan isolasi secara mandiri di rumah, agar mentaati imbauan pemerintah dan protokol Covid 19.” (*)