KLIKSAMARINDA – Pemberdayaan masyarakat di tengah pandemi global Covid-19 menjadi perhatian Pemkot Samarinda. Khususnya, terkait penyediaan masker untuk alat kesehatan bagi masyarakat agar mengurangi penyebaran Covid-19.
Pada 8 April 2020, Walikota Samarinda, Syaharie Jaang menyebutkan, Pemkot Samarinda membutuhkan setidaknya 100 ribu masker untuk dibagikan kepada masyarakat. Menurut Syaharie Jaang, Pemkot Samarinda melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), membelinya sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat Kota Tepian. Namun, pesan Syaharie Jaang, maskernya yang sesuai, baik kualitas maupun harga.
“Kita butuh 100 ribu masker. Jadi kami Pemkot Samarinda ingin memberdayakan warga. Siapa saja yang bisa membuat masker, silahkan tawarkan ke BPBD nanti dibeli,” ujar Syaharie Jaang seperti dirilis Humas Pemkot Samarinda, 8 April 2020.
Jaang mengatakan ada beberapa konveksi yang telah dikunjunginya beberapa waktu lalu.
“Tapi kita butuh saat ini 100 ribu lembar. Jadi masyarakat bisa menawarkan ke BPBD kota Samarinda di Jalan Sentosa,” imbuh Syaharie Jaang.
Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organizations (WHO) mengubah kebijakan dan kini mendukung penggunaan masker untuk semua orang di tengah penyebaran pandemi Covid-19 akibat infeksi virus corona. Pemerintah pusat juga telah mewajibkan warga untuk menggunakan masker di pelbagai kegiatan.
Pemerintah Kota Samarinda juga telah mengeluarkan himbauan Nomor 443.I/0448/100-05 pada 6 April 2020 lalu tentang Kewajiban Menggunakan Masker di kendaraan umum. Sosialisasi dimulai sejak Rabu 8 April 2020 hingga Jum’at 10 April 2020. Penegakkan himbauan ini akan berlAku pada Sabtu 11 April 2020. (*)