Pilkada Samarinda 2024 Diharapkan Jadi Bukti Kedewasaan Berpolitik Masyarakat
KLIKSAMARINDA – Peluncuran tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Samarinda 2024 digelar meriah di Stadion GOR Segiri, Jalan Kusuma Bangsa, Samarinda, pada Sabtu 4 Mei 2024, malam.
Acara ini dihadiri Wali Kota Samarinda, Andi Harun, yang menyerukan agar Pilkada menjadi momentum bagi masyarakat untuk menunjukkan kedewasaan dalam berpolitik.
Dalam sambutannya, Andi Harun menyatakan bahwa Pemilihan Umum (Pemilu) merupakan proses pembelajaran dalam pendewasaan bangsa.
“Pemilu merupakan momentum ujian bagi seluruh elemen bangsa, mengenai seberapa jauh nilai-nilai demokrasi telah menjadi bagian dari jati diri bangsa Indonesia,” ujarnya.
Andi Harun menekankan pentingnya nilai-nilai demokrasi, seperti menyelesaikan pertikaian secara damai, pergantian penguasa dengan teratur, dan pengakuan terhadap nilai keanekaragaman.
Ia menyatakan bahwa Pemerintah Kota Samarinda bersama KPU dan Bawaslu akan mendukung kegiatan tahapan awal Pemilukada dan selanjutnya akan dibahas dengan pemangku kepentingan terkait.
“Yang paling penting adalah bagaimana menciptakan suasana Pemilu yang damai dan aman,” ucap Andi Harun seraya mengajak para partisipan dari 18 partai politik untuk turut memastikan agar Pemilu Damai bukan hanya sebagai slogan, tetapi sebagai upaya menciptakan atmosfer kondusif.
Ia menekankan tanggung jawab bersama dalam menjaga kedamaian selama Pemilu.
“Mari kita saling bekerja sama, sehingga Pemilu 2024 dapat menjadi bukti bahwa masyarakat telah kian cerdas dalam berpolitik,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Samarinda, Firman Hidayat, menegaskan bahwa acara peluncuran ini merupakan awal dari tahapan pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda serta Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang.
“Pada 27 November 2024, kita akan memilih kepala daerah. Pastikan kita semua jadi bagian suksesnya Pilkada,” ujar Firman.
Acara peluncuran yang dihadiri ribuan warga Samarinda ini juga dimeriahkan dengan berbagai hiburan dan pertunjukan kesenian daerah sebagai upaya KPU dalam melakukan sosialisasi kepada masyarakat. (Pia)
