Jaminan Vaksin Covid Harus Jelas
KLIKSAMARINDA – Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti meminta agar pemerintah memberikan jaminan tertentu dalam pembagian vaksin anti Covid-19. Menurut Sri Puji Astuti, pemerintah perlu memperjelas siapa penerima vaksin tersebut untuk pertama kalinya. Pasalnya, vaksin anti covid datang dalam jumlah yang terbatas.
Kalimantan Timur (Kaltim) sendiri mendapatkan jatah vaksin Covid-19 sebanyak 2,2 juta. Sehingga menurut Sri Puji Astuti, perlu adanya sosialisasi dan simulasi dalam pembagian vaksin tersebut.
“Vaksin tersebut datang ke daerah ini terbatas, lalu untuk siapa vaksin itu, juga belum jelas. Ini belum ada sosialisasi dari pemerintah pusat,” ujar Sri Puji Astuti beberapa waktu lalu.
Selain itu, Sri Puji Astuti juga meminta agar vaksin baru anti Covid-19 tersebut menjalani uji kehalalan dan tidak membahayakan para penggunanya. Karena itu, perlu langkah untuk mensosialisasikan vaksin itu aman, halal, dan gratis.
“Betul nggak vaksin itu halal, aman tidak ada efek gejala ikutan setelah di vaksin, itu menjadi kekhawatiran masyarakat,” ujar Sri Puji Astuti.
Sri Puji Astuti berharap, sebelum vaksin datang, pemerintah tidak langsung membagikannnya kepada masyarakat. Sri Puji Astuti meminta agar ada sosialisasi secara transparan soal vaksin tersebut. (*)
