News

Beberapa Fakta Truk Gagal Menanjak di Gunung Manggah Samarinda

KLIKSAMARINDAInsiden truk trailer pengakut genset di Gunung Manggah, Jalan Otto Iskandardinata Samarinda, Rabu 18 Januari 2023, mengungkap sejumlah fakta.

Satu di antaranya adalah fakta administrasi dari truk trailer tersebut.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda, Didi Zulyani, mengatakan bahwa truk yang tidak kuat menanjak tidak memiliki izin laik jalan.

Kondisi administrasi truk tersebut, menurut Didi Zulyani, beberapa di antaranya telah kedaluwarsa. Antara lain izin KIR mati dan belum membayar pajak.

“Itu juga kondisinya platnya mati. KIR-nya juga mati. Jadi kelihatannya untuk pemeriksaan sudah agak lewat. Cuman, kan setidaknya dia tidak bisa diketahui lagi bagaimana kesehatannya (kendaraan). Makanya pada hari ini terjadi,” ujar Didi Zulyani.

Fakta lainnya adalah truk tersebut merupakan milik perusahaan transporting asal Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim). Kendaraan tersebut belum memperpanjang pajak kendaraan sejak April 2022.

“Pasti ia pengujiannya bukan lewat Samarinda. Kebetulan saya cek pengujiannya. Kalau gak salah itu Balikpapan,” ujar Didi Zulyani.

Truk naas yang dikendarai Riski dengan kernet Umar ini rencananya akan menuju ke pelabuhan penyimpanan alat-alat pengeboran minyak lepas pantai di Kecamatan Anggana.

Di bagian belakang truk, ada sebuah genset yang diambil dari Kecamatan Sangasanga, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

Kendaraan itu mengalami gagal menanjak di tanjakan Gunung Manggah Samarinda, sejak Rabu dini hari, 18 Januari 2023.

Hujan yang terjadi pada Rabu dini hari membuat truk tidak bisa naik karena jalanan licin dan kondisi ban trailer yang gundul.

Beruntung saat kejadiaan jalanan kosong. Kernet truk bernama Umar segera memasang ganjal pada ban truk.

Truk bisa parkir dengan aman hingga mencapai 15 jam sebelum akhirnya dievakuasi menggunakan eksavator.

Sebelumnya, seorang anggota Bintara Pembina Masyarakat (Babinsa) Kelurahan Sungai Dama Kodim 0901 Samarinda, Kopral Kepala (Kopka) Azmiadi tak bisa tinggal diam.

Dirinya ikut membantu menertibkan kawasan di sekitar truk mogok itu.

Tak hanya itu, Kopka Azmiadi juga nekat menjaminkan kendaraan roda dua dinasnya sebagai jaminan kepada pengusaha eksavator agar bisa didatangkan untuk membantu evakuasi.

Pasalnya, tak satupun pihak yang peduli terhadap evakuasi truk tersebut dan malah merugikan orang banyak.

Kendaraan dengan nomor polisi N 8354 RE itu mampu menaiki tanjakan Gunung Manggah, Jalan Otto Iskandardinata Samarinda sekitar pukul 17.30 WITA dengan bantuan eksavator yang didatangkan Babinsa Kopka Azmiadi. (Sur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
DMCA.com Protection Status