Sekda Kukar Hadiri Puncak Peringatan Hari Hipertensi Sedunia di Tenggarong
KLIKSAMARINDA – Sekretaris Daerah (Sekda) Kutai Kartanegara (Kukar), Sunggono, menghadiri puncak peringatan Hari Hipertensi Sedunia (HHS) yang digelar pada Minggu, 9 Juni 2024 di Halaman Museum Mulawarman Tenggarong.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Kementerian Kesehatan RI dengan Dinas Kesehatan Kukar sebagai fasilitator teknis.
Acara ini bertujuan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memeriksakan tekanan darah secara rutin dan mengonsumsi obat hipertensi agar tekanan darah tetap terkendali, sehingga dapat mencegah komplikasi serius seperti stroke.
“Marilah kita dukung dan sukseskan kegiatan pada hari ini, sebagai wujud partisipasi aktif masyarakat Kukar dalam program Indonesia Sehat menuju Transformasi Kesehatan di Indonesia,” ujar Sunggono.
Sunggono juga menyebutkan bahwa acara ini memiliki target ambisius untuk memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) dalam hal pemeriksaan tekanan darah terbanyak.
Kata Sunggono, Provinsi Kalimantan Timur menargetkan 16.500 pemeriksaan, sementara Kukar menargetkan 3.228 pemeriksaan.
“Untuk mencapai target ini, di 32 Puskesmas yang tersebar di 20 kecamatan Kukar, secara serentak dilakukan kegiatan pemeriksaan tekanan darah kepada masyarakat,” jelasnya.
Selain pemeriksaan tekanan darah, acara ini juga diisi dengan berbagai kegiatan seperti pemeriksaan kesehatan gratis, penyuluhan tentang hipertensi, dan demonstrasi senam sehat.
Puluhan stand kesehatan dari dinas terkait hadir untuk memberikan informasi dan konsultasi kepada masyarakat.
Sunggono menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran tentang bahaya penyakit hipertensi dan pentingnya menjaga kesehatan jantung.
“Saya berharap kegiatan-kegiatan semacam ini dapat terus digalakkan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kesehatan, khususnya bahaya penyakit hipertensi dan pentingnya menjaga kesehatan jantung,” pungkasnya.
Sebagai informasi tambahan, acara puncak peringatan HHS secara nasional diadakan di Kantor Gubernur Kaltim yang rencananya akan dihadiri Menteri Kesehatan atau Wakil Menteri Kesehatan, serta dilakukan video konferensi dengan 10 kabupaten/kota se-Provinsi Kaltim untuk memantau kegiatan yang dilaksanakan di daerah. (Adv)