Kapolresta Samarinda Tinjau Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun

Senin, 17 Januari 2022 15:36:15

1 minute read

KLIKSAMARINDA – Kapolresta Samarinda bersama Dandim 0901/SMD dan Wali Kota Samarinda, meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kepada Anak Usia 6-11 tahun.

Peninjauan berlangsung di lokasi vaksinasi yaitu di mall Plaza Mulia, Jalan Bhayangkara Kecamatan Samarinda Kota, Senin 17 Januari 2022.

Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli menyampaikan bahwa kegiatan peninjaun ini untuk melihat langsung pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun.

“Vaksinasi ini sebagai program Pemerintah dalam rangka mencegah dan memutus rantai Penyebaran Virus Covid-19 serta meningkatkan Herd Immunity masyarakat (Kekebalan Tubuh),” ujar Kombes Pol Ary Fadli.

Kombes Pol Ary Fadli menambahkan, saat ini sasaran vaksinasi adalah anak usia 6-11 tahun. Tujuannya agar anak-anak memiliki kekebalan tubuh dan terhindarkan dari Virus Covid-19.

“Karena anak-anak adalah sebagai generasi penerus cita-cita bangsa,” ujar Kombes Pol Ary Fadli.

Selain itu kedatangan Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli beserta Dandim 0901/SMD Letkol Novi Herdian dan Walikota Samarinda Andi Harun untuk memberikan semangat kepada orang tua yang mendampingi anaknya dan anak-anak yang akan divaksin agar tidak cemas dan takut untuk di Vaksin.

Kombes Pol Ary Fadli berpesan kepada tenaga medis (vaksinator) agar selalu tetap semangat dan jangan pernah menyerah dalam melakukan tugas mulia ini.

“Tugas ini untuk mendukung Program Pemerintah dalam upaya percepatan Vaksinasi Covid-19 di Wilayah Kota Samarinda,” kata Kombes Pol Ary Fadli.

Wali Kota Samarinda Andi Harun sampaikan bahwa ada 1.700 dosis vaksin sinovac yang disalurkan. Wali Kota Andi Harun juga memuji anak-anak usia dini yang sangat berantusias mengikuti vaksinasi.

“Alhamdulilah peninjauan kali ini dalam rangka memonitor langsung penyuntikan vaksin untuk usia 6-11 tahun, ini bertujuan untuk mencegah anak-anak tersebut terkena atau mengalami gejala Covid-19, serta untuk melindungi generasi selanjutnya dari bahaya,” ucap Wali Kota Samarinda ini. (Jie)