KLIKSAMARINDA – Penanganan Covid-19 di Kalimantan Timur (Kaltim) menunjukkan trend positif. Pasalnya, jumlah pasien sembuh terus bertambah. Hingga Rabu 13 April 2020, pasien sembuh mencapai angka 46 orang setelah adanya pasien sembuh sebanyak 5 orang dari Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Hari sebelumnya, Selasa 12 Mei 2020, pasien sembuh Covid-19 Kaltim berjumlah 41 orang.
Menurut Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak, lima kasus terkonfirmasi Covid-19 dinyatakan sembuh ini menjadi kabar gembira dan harapan yang terus diupayakan pemerintah melalui Gugus Tugas bersama tim medis.
Kasus terkonfirmasi sembuh semua dirawat di RSUD Ratu Aji Putri Botung PPU terdiri kasus PPU 5 (laki-laki 45 tahun) perjalanan Gowa dirawat sejak 4 April. Kasus PPU 6 (laki-laki 45 tahun) klaster Gowa dirawat 6 April.
Pasien sembuh lainnya, kasus PPU 12 (laki-laki 55 tahun) perjalanan dari Gowa dirawat sejak 7 April. Kasus PPU 13 (wanita 28 tahun) kontak erat dari PPU 1 klaster Gowa dirawat 20 April, serta kasus PPU 14 (laki-laki 41 tahun) klaster Gowa dirawat sejak 8 April 2020.
“Semua dinyatakan sembuh setelah melewati dua kali tes hasil negatif. Juga uji klinis dokter yang menangani pasien Covid-19 menyatakan kondisi sudah sangat baik dan tidak ada gejala,” ujar Andi Muhammad Ishak saat teleconference melalui aplikasi Zoom Cloud.
Sementara penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 per 13 Mei 2020 sebanyak 2 kasus,
yaitu dari Balikpapan sebanyak 2 kasus. Pasien pertama adalah BPN 44 (Laki-laki 60 tahun) merupakan PDP kontak erat dengan BPN 22 sebagai pelaku perjalanan dari Jakarta yang memiliki keluhan Batuk, sakit tenggorokan, dan memiliki gambaran pneumonia Bilateral. Kasus dirawat di ST DR R Hardjanto Balikpapan.
Pasien kedua adalah BPN 45 (Laki-laki 27 tahun) merupakan PDP dari kluster anak buah kapal, kontak erat dengan BPN 36, BPN 37, dan BPN 42 dengan hasil Rapid Test reaktif. Kasus dirawat di RSUD Beriman Balikpapan sejak 8 Mei 2020.
Perkembangan penanganan Covid-19 Kaltim per 13 Mei 2020, orang dalam pemantauan (ODP) bertambah 63 kasus (total 9.015, selesai pemantauan dua kasus (total 8.297 kasus) dan dalam proses pemantauan 718 kasus.
Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) bertambah 17 kasus (total 708 kasus), negatif 12 kasus (total 281 kasus), positif 230 kasus dan masih dalam proses 196 kasus, sembuh 46 kasus dan meninggal tiga kasus. (*)
