Pemkot Mulai Bagikan 34 Ribu Paket Sembako, Gandeng Ojol dan Relawan Untuk Distribusi
KLIKSAMARINDA – Pemerintah Kota Samarinda mulai membagikan 34 ribu paket sembako kepada warga yang terdampak Covid-19. Para penerima paket sembako ini merupakan warga yang tidak mendapatkan bantuan dari Pemerintah Pusat.
Kepala Dinas Sosial Kota Samarinda, Ridwan Tassa mengatakan data saat ini paket sembako akan dibagikan kepada 34 ribu lebih KK sesuai data yang dihimpun relawan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK).
“Data sementara yang sudah masuk 34 ribu lebih. Nantinya bisa bertambah sesuai situasi dan kondisi karena data yang dihimpun terus berjalan,” ucap Ridwan.
Mekanisme penyaluran lanjut Ridwan, Dinsos bekerjasama dengan pengemudi ojek online, jasa kurir, dan relawan untuk pengantaran di setiap kecamatan.
“Jadi warga di rumah saja, nanti diantarkan. Hal ini juga upaya Pemkot Samarinda memberdayakan ojek online dan kurir,” terang Ridwan.
Bahkan lanjutnya, untuk penyediaan paket sembako juga polanya untuk memberdayakan pedagang.
“Dinas Perdagangan menyediakan paket sembakonya, membeli dari pedagang di semua pasar Kota Samarinda,” beber Ridwan.
Menurut Wakil Walikota Samarinda, HM Barkati, bantuan ini jangan dilihat nilainya, tapi bentuk kepedulian kepada masyarakat dari Pemerintah Kota Samarinda.
Paket sembako mulai disebarkan ke rumah-rumah warga Samarinda yang terdampak pandemi Covid-19. Kepada petugas pendata yang diberikan amanah, Wawali Barkati berpesan supaya benar-benar melihat situasi dan kondisi saat ini yang dialami warga. Hal ini menurut Barkati agar tersampaikan kepada warga yang benar-benar membutuhkannya dan layak mendapatkannya.
“Dalam pendataan jangan ada pilih kasih, jangan ada karena teman atau keluarga, tapi murni kepada orang-orang yang betul-betul berhak mendapatkannya,” tegas Wawali.
Terutama warga yang dirumahkan, di PHK, dan juga yang usahanya sepi bahkan macet, sehingga sangat membutuhkan. Mereka ini, imbuh Barkati, yang layak mendapat bantuan.
“Tolong didata dengan benar. Pak RT juga yang tahu kondisi warga agar benar-benar membantu petugas pendata, serta Lurah tolong diawasi,” pesan Barkati.
Jika ada ketidaksesuaian dalam penyaluran paket sembako ini, warga bisa melaporkan ke Pemerintah Kota.
“Laporkan saja. Karena kami Pemkot Samarinda ingin bantuan ini tepat sasaran,” tegasnya.
Menurutnya, apa yang dilakukan Pemkot dalam membagikan paket sembako ini sekaligus untuk memantik warga lainnya yang mampu untuk peduli dan membagikan rejeki kepada mereka yang kesulitan saat ini. (*)