Kaltim Optimis Raih Emas Cabor Sepakbola Putri PON 2024

KLIKSAMARINDA – Tim sepakbola Kaltim mampu menorehkan sejarah baru dengan mencetak kemenangan telak 11-0 melawan Kalsel dan bermain imbang 1-1 melawan Kalteng. Keberhasilan ini tidak hanya diraih oleh tim putri, melainkan juga oleh tim futsal putra dan putri Kaltim.
Kaltim membuktikan keunggulan dengan meloloskan kedua tim futsal tersebut setelah pertandingan babak kualifikasi di Gedung Serba Guna Gelora Kadrie Oening, Sempaja, Samarinda.
Meskipun tim sepak bola putra Kaltim harus menerima kegagalan, harapan masih menyala untuk cabang olahraga lainnya. Menurut Supono, Sekertaris Umum Asprov PSSI Kaltim, harapan besar untuk sepak bola putri serta futsal putra dan putri Kaltim. Asprov PSSI Kaltim berkomitmen untuk menargetkan emas demi kemajuan cabang olahraga sepak bola dan futsal di daerah ini.
“Dengan lolosnya sepak bola putri Kaltim dan futsal putra maupun putri Kaltim ini, kami berharap saat PON XXI/2024 di Aceh-Sumut mendatang bisa dapat emas tentunya. Kami dari Asprov PSSI Kaltim akan menyeriusi itu. Ini kesempatan yang bagus bagi kemajuan sepak bola dan futsal di Kaltim,” ucap Supono belum lama ini.
Pono menambahkan bahwa Asprov PSSI Kaltim akan berkoordinasi dengan pengurus sepak bola putri dan futsal putra serta putri Kaltim di bawah komando Adnan Faridhan selaku PLT Ketua Futsal Kaltim. Koordinasi ini diharapkan dapat membawa hasil positif dan memastikan persiapan yang baik untuk PON XXI/2024 Aceh-Sumut.
Pono juga meminta dukungan dan doa dari masyarakat Kaltim agar target emas dapat tercapai. “Tentu kita akan bersiap agar target emas terpenuhi di PON XXI/2024 Aceh-Sumut mendatang. Saya berpesan untuk kepada para atlet agar terus menjaga kondisi dan terus berlatih karena pasti lawan kita akan lebih sulit lagi nanti di PON XXI/2024 Aceh-Sumut,” ungkapnya.
Pono mengakhiri pernyataannya dengan memohon doa restu masyarakat Kaltim untuk mencapai target emas di PON 2024 Aceh-Sumut. Dukungan yang baik dari masyarakat diharapkan dapat memberikan motivasi ekstra bagi para atlet Kaltim agar meraih hasil maksimal.
Sebelumnya, Tim sepak bola putra Kaltim harus menghadapi kekecewaan setelah gagal lolos ke PON XXI/2024, menyisakan catatan merah bagi sepak bola Benua Etam. Meskipun memiliki kesempatan terbuka sebagai tuan rumah di Babak Kualifikasi, tim ini tidak berhasil meraih kemenangan dalam tiga pertandingan yang digelar di Stadion Batakan, Balikpapan. Namun, melihat situasi ini, kita dapat merenung dan mencari solusi untuk kemajuan sepak bola di Kaltim.
Raihan 3 poin dari tiga kali imbang melawan Kaltara, Sulbar, dan Kalsel ternyata tidak cukup membawa Laskar Ruhui Rahayu, julukan Kaltim, melenggang ke PON Aceh-Sumut tahun depan. Meskipun Asprov PSSI Kaltim mengambil risiko dengan menjadi tuan rumah di Stadion Batakan Balikpapan, keberhasilan tampaknya tidak mudah diraih.
Kegagalan tim sepak bola putra Kaltim tidak menggambarkan seluruh potret sepak bola Kaltim. Sejarah yang suram ini kontras dengan prestasi gemilang sepak bola putri Kaltim, yang berhasil meloloskan diri ke PON Aceh-Sumut 2024. Tim putri ini bahkan keluar sebagai juara Grup D di babak kualifikasi di Palangkaraya, Kalteng. (Adv/DisporaKaltim)