KLIKSAMARINDA – Masuknya Prabowo Subianto ke Kabinet Indonesia Maju pasca Pemilihan Umum 2019 membuat dukungan terhadap Partai Gerakan Indonesia Raya menurun. Kendati begitu, politisi Partai Gerindra Kota Samarinda, Deni Hakim Anwar menjelaskan, politik merupakan hal yang dinamis.
“Dalam politik itu tidak semua hal seperti yang kita mau,” katanya, Sabtu 13 Mei 2023 sore kemarin, disela pendaftaran bakal calon legislatif ke Kantor Komisi Pemilihan Umum Kota Samarinda, Jalan Juanda.
Memang, diakui Ketua Pimpinan Anak Cabang Partai Gerindra Kota Samarinda ini, di 2019 lalu pihaknya mendapat dukungan dari basis massa tertentu. Dia menjelaskan, sebagian besar dari para pendukung itu ada yang kecewa lantaran Prabowo Subianto memilih bergabung ke Kabinet Indonesia Maju.
“Tapi ada juga yang baru tahu dan mendukung pak Prabowo kembali. Inilah yang kami sebut politik itu dinamis, karena bis aberubah kapan saja,” ujarnya.
Sekretaris Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Samarinda ini menguraikan, dukungan terhadap Partai Gerindra pasca Pemilu 2019 mungkin saja berkurang. Namun yang harus diingat, ucapnya. berkurangnya dukungan itu bukan berasal dari basis massa partai berlambang kepala burung garuda tersebut. “Basis suara kami solid tegak lurus dan satu komando,” tegasnya. “Kami harapkan swing voters bisa menjadi salah satu tambahan dukungan ke pak Prabowo,” bebernya.
Bagi Deni Haki Anwar, sosok Prabowo Subianto telah teruji. “Nasionalisme beliau jangan diragukan lagi, begitu juga dengan patriotisme dan sikap negarawan. Dengan latar belakang militer, beliau mimpin dengan tegas dan naisonalisme yang tinggi,” paparnya.
Menurutnya, dalam pelbagai kesempatan, Prabowo Subianto mengatakan kepada kader Partai Gerindra bahwa tak ada lagi yang ingin dia kejar di dunia ini. Satu-satunya yang dilakukan Prabowo Subianto adalah mengabdi kepada negara dan bangsa di sisa umur.
“Makanya, mengenai pemilih tadi kami kembalikan lagi kepada masyarakat, bahwa semua capres memiliki kelebihan dan kekurangan. Beliau sendiri bahkan berkata silahkan masyarakat memilih kader dan putra putri terbaik bangsa untuk memimpin Indonesia,” tukasnya. (fai)
