Ragam

Dua Sastrawan Nasional Latih Nulis Cerpen Anak Kaltim

KLIKSAMARINDAKantor Bahasa Provinsi Kalimantan Timur menggelar bengkel penulisan cerpen bagi siswa Kaltim-Kaltara secara daring melalui zoom meeting, Sabtu 12 Juni 2021 lalu. Pada kegiatan itu hadir dua narasumber, yaitu Gol A Gong, seorang sastrawan sekaligus duta baca Indonesia, dan penyair Dorothea Rosa Herliany.

Gol A Gong dan Dorothea Rosa Herliany adalah dua nama sastrawan senior yang terkenal. Gol A Gong, yang lebih konsen di jalur sastra pop, pernah sangat terkenal pada era 80-an dan 90-an dengan novelnya Balada si Roy. Sementara itu, Dorothea Rosa Herliany mencuat namanya sejak 90-an sebagai penyair perempuan yang disegani dan berkualitas. Dorothea juga pendiri Indonesiatera, sebuah lembaga penerbitan yang cukup bergengsi dalam konstelasi penerbit buku sastra.

Gol A Gong, yang kini menjadi Duta Baca Indonesia 2021–2025 mengawali pemberian materi dengan mengajak para peserta untuk berbincang tentang proses kreatif kepengarangan. Selanjutnya, kepada para peserta diperkenalkan tentang satu bentuk penulisan cerpen yang sedang populer di kalangan generasi milenial, yaitu fiksi mini. Para peserta pun secara antusias mengikuti arahan narasumber untuk mempraktikkan penulisan fiksi mini tersebut.

Dorothea Rosa Herliany, sebagai narasumber kedua, secara telaten mengajak para peserta untuk melihat secara detail unsur-unsur pembangun sebuah cerpen dengan menghadirkan satu model karya cerpen sederhana. Terdapat beberapa hal yang penting untuk diperhatikan ketika akan menulis cerpen sesederhana apa pun, di antaranya adalah (a) upayakan adanya konflik karena konfliklah yang akan menjadikan cerpen berjalan, dan (b) tulislah cerpen mengenai hal-hal yang dekat dengai diri kita atau yang kita memiliki pengetahuan yang cukup terhadap materi atau ide cerpen tersebut; itulah tips yang disodorkan oleh Dorothea.

Sebagai Duta Baca Indonesia, Gol A Gong memberikan pesan kepada para generasi muda pada akhir pemberian materinya.

“Membaca itu sehat,menulis itu hebat,” ujar Gol A Gong yang bernama lengkap Heri Hendrayana Harris itu.

Bengkel sastra yang dilaksanakan secara virtual tersebut dihadiri oleh sekitar 100 peserta dari Kaltim dan Kaltara. Dimoderatori olah Amien Wangsitalaja, kegiatan yang berlangsung dari 08.00 sampai dengan 15.00 WITA tersebut berjalan lancar dan menarik serta dapat memberikan pengalaman yang berharga kepada para penulis muda. Mereka juga merasa bangga mendapatkan kesempatan untuk bersapa dan bedekat-dekat dengan para penulis senior meskipun hanya secara virtual.

Moderator kegiatan, Amin Wangsitalaja mengatakan bengkel sastra merupakan upaya Kantor Bahasa Kaltim dalam mengapresiasi sastra di dunia pendidikan terkhusus bagi guru dan siswa.

“Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan Kantor Bahasa Kaltim untuk menggelar kegiatan seperti ini untuk meningkatkan minat sastra untuk kalangan guru dan pelajar. Sekaligus bentuk apresiasi bagi mereka yang telah berkarya,” ujar Amin.

Kegiatan yang dilakukan secara daring itu akan akan membahas hal-hal yang berhubungan dengan pemahaman dan penciptaan karya sastra, terkhusus pembuatan cerpen.

“Mulai dari proses kreatif menulis karya cerpen dan teknik penulisannya,” ujar Amin. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
DMCA.com Protection Status