DD Kaltim Distribusikan Paket Zakat Fitrah
KLIKSAMARINDA – Dompet Dhuafa Kalimantan Timur mulai membagikan zakat fitrah di 12 desa di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur. Desa-desa tersebut antara lain Desa Adang Jaya, Desa Bukit Seloka, Desa Kerta Bhakti, Desa Krayan Makmur, Desa Simpang Pait, Desa Muara Adang, Desa Krayan Bahagia, Desa Olung, Desa Sempulang, Desa Tapis, Desa Rangan, dan Desa Laburan. Serta di 3 Kecamatan, yaitu Long Ikis, Tanah Grogot, dan Pasir Belengkong.
Menurut Pelaksana Program Ramadan 1442 H Dompet Dhuafa, Hikam Mubarok untuk menuju ke lokasi distribusi dari Kota Balikpapan membutuhkan waktu kurang lebih 3-4 jam dengan melalui penyebrangan terlebih dahulu yang menempuh waktu sekitar 1 hingga 1,5 jam.
”Jarak antar lokasi distribusi pun beragam, sekitar 1 hingga 2 jam per desa dengan kondisi jalan yang sedikit butuh tenaga ekstra,” ujar Hikam Mubarok, melalui keterangan tertulis.
Hikam Mubarok tak membuat kondisi lapangan itu menjadi halangan. Justru tantangan DD Kaltim dalam mendistribusikan di lokasi tersebut.
Warga pun merasa senang dengan adanya program ini, karena bisa membantu mereka untuk menjalani kehidupan di tengah krisis masa pandemi Covid-19.
“Terima kasih sudah jauh-jauh datang untuk mengantarkan zakat fitrah. Mudah-mudahan Allah SWT membalas kebaikan Bapak Ibu semua yang telah berdonasi di Dompet Dhuafa. Maaf saya susah untuk berkomunikasi karena agak susah untuk mendengar,” ujar Pani, warga Desa Kerta Bhakti, Kabupaten Paser.
Kepala Desa Laburan Baru, Kecamatan Paser Belengkong, Kabupaten Paser, Al Aziz Abdillah mengungkapkan, program zakat fitrah ini, sangat membantu kebutuhan warga kami.
”Apalagi saat ini masih erat kaitannya dengan dampak Covid-19. Paling tidak zakat fitrah yang telah disalurkan mengurangi beban, apalagi sudah dekat dengan lebaran,”ujar Al Aziz Abdillah.
Ramadan tahun ini, Dompet Dhuafa Kaltim akan membagikan 3.000 paket zakat fitrah hingga akhir ramadan ini yang tersebar di 10 Kabupaten atau Kota di Kalimantan Timur.
Ramadan tahun ini sudah memasuki minggu kedua. Kebaikan pun terus semangat untuk berbagi kepada sesama.
Apalagi kegiatan berbagi yang kita lakukan itu bisa memberikan senyuman bagi mereka yang membutuhkan. Itulah sahabat “Semangat Kebaikan” yang juga kami lakukan dengan berbagi kepada sesama di daerah pedalaman. (*)
