Wali Kota Kukuhkan Pengurus Baru Pagari Kota Samarinda Periode 2024-2029
KLIKSAMARINDA – Pengukuhan dan pelantikan pengurus baru Paguyuban Keluarga Kediri (Pagari) Kota Samarinda dilakukan oleh Wali Kota Samarinda Andi Harun. Acara berlangsung di Gedung Pencak Silat Polder Air Hitam, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, pada hari Minggu 3 Maret 2024.
Pelantikan ini menandai resminya kepengurusan baru Pagari Samarinda untuk periode 2024-2029.
Dalam sambutannya, Wali Kota Andi Harun mengapresiasi keberadaan Pagari sebagai wadah perkumpulan masyarakat Kediri di Kota Tepian. Menurutnya, ini menjadi nilai budaya tersendiri di Samarinda.
Andi Harun berharap Pagari dapat menjadi pelopor kegiatan kebudayaan dan sosial yang bermanfaat, baik bagi warga Kediri maupun masyarakat Samarinda lainnya. Kunci keberlangsungan sebuah komunitas adalah relevansinya dengan kebutuhan internal anggota dan eksternal masyarakat luas.
Lebih lanjut, Andi Harun menegaskan bahwa keberadaan komunitas atau paguyuban sebaiknya netral dan menahan diri dari politik praktis. Ia mengingatkan agar Pagari tidak digunakan untuk kepentingan politik jelang Pemilu dan Pilkada.
“Paguyuban ini dibentuk untuk mendahulukan kegiatan sosial dan budaya,” tegas Andi Harun.
Ia berharap Pagari dapat menjadi contoh komunitas yang tidak terlibat politik praktis, namun justru mampu berbaur dan bekerja sama dengan semua pihak serta terus memelihara nilai keberagaman.
“Setiap orang yang bisa berdamai dengan perbedaan dan keberagaman, maka negeri ini akan senantiasa aman dan sentosa,” ungkap Wali Kota.
Andi Harun juga menekankan agar Pagari dapat mengembangkan budaya Kediri di Samarinda. Sehingga, warga asal Kediri yang tinggal di sini dapat menikmati budayanya tanpa harus pulang kampung.
Sementara itu, Ketua Umum Pagari Samarinda periode 2024-2029, Ali Zubaid, mengatakan paguyuban ini akan fokus mempererat silaturahmi warga Kediri di Kota Tepian. Ini adalah Pagari pertama di Samarinda sehingga tujuan utamanya membangun kekeluargaan.
Meski beberapa waktu lalu belum resmi terbentuk, Ali mengaku Pagari Samarinda telah melakukan kegiatan sosial saat terjadi musibah kebakaran di Kota Tepian. Hal ini dilandasi panggilan hati untuk saling tolong-menolong.
“Salah satu tujuan kami ya untuk aktif di kegiatan sosial, kalau ada saudara kami orang Kediri di Samarinda yang kesusahan, kami siap membantu,” tutur Ali.
Dengan kepengurusan baru ini, Pagari Samarinda diharapkan dapat semakin aktif melakukan kegiatan sosial dan melestarikan budaya Kediri untuk memperkaya keberagaman di Kota Tepian. Kerukunan antarwarga tetap terjaga dengan semangat kekeluargaan. (Adv/PemkotSamarinda)
