Target Partai Buruh Kaltim Raih 1 Kursi di Setiap Dapil
KLIKSAMARINDA – Partai Buruh Kaltim telah melakukan pengajuan bakal calon legislatif sebanyak 33 kader. Menurut Ketua Partai Buruh Exco Kaltim, Benny RB Kowel, 33 kader itu akan ikut bertarung dalam pileg DPRD Kaltim untuk Pemilu 2024
“Kami akan ikut serta. Makanya hari ini kami melakukan pendaftaran calon anggota DPRD Provinsi Kaltim. Kita mendaftarkan 33 orang bacaleg. Ada maknanya angka 33 ini. Jadi, 3 tambah 3 adalah 6. Sesuai nomor urut Partai Buruh,” ujar Benny RB Kowel saat memberikan pernyataan di Ruang Konferensi Pers Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltim, Jalan Basuki Rahmat, Samarinda.
Pengajuan bacaleg Partai Buruh Kaltim ini berlangsung di hari terakhir masa pengajuan, Minggu malam, 14 Mei 2023.
Partai Buruh Kaltim menyerahkan seluruh berkas bacaleg dan langsung mendapatkan verifikasi dari Tim KPU kaltim hingga dinyatakan lengkap pada pukul 22.40 WITA.
Sempat ada masalah administrasi saat akan melakukan pendaftaran. Namun, menurut Benny RB Kowel, masalah itu segera teratasi dengan cepat.
“Pada saat penyusunan berkas, kami kurang teliti. Alhamdulillah bisa kami atasi,” ujar Benny RB Kowel.
Kelengkapan berkas ini menandakan bakal calon legislatif (bacaleg) dari Partai Buruh akan ikut memeriahkan proses Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan diadakan pada tanggal 14 Februari 2024 mendatang.
Partai Buruh Kaltimjuga telah memenuhi syarat kuota keterwakilan perempuan 30 persen.
“Jumlah keterwakilan perempuan sesuai dengan persyaratan, bisa dikatakan jika kami memenuhi syarat. Bahkan yang datang malam ini adalah srikandi-srikandi pejuang kami di sektor perempuan,” ujar Benny.
Partai Buruh Kaltim berhitung realistis dalam target perolehan suara dan kursi di Pileg 2024. Menurut Benny, Partai Buruh menargetkan masing-masing daerah pemilihan (dapil) bisa mendapat 1 kursi atau 6 kursi di DPRD Kaltim.
“Target kami masing-masing dapil bisa merebut 1 kursi,” ujar Benny.
Sejauh ini, Partai Butuh Kaltim telah mempersiapkan sejumlah kader agar memperoleh kursi di parlemen. Partai Buruh juga telah bekerja setiap hari mengadvokasi permasalahan perburuhan di Kaltim.
“Partai Buruh hadir tidak saja sebagai Partai Politik, tapi partai pejuang yang hingga saat ini bekerja setiap hari untuk mengadvokasi masalah perburuhan di Kaltim. Kami ini lahir karena Undang-Undang Cipta Kerja, maka inilah yang menjadi bahan kampanye kami pada buruh, tani, nelayan dan masyarakat adat,” ujar Benny. (Dya)
