Program Latihan Atlet Volly Pantai PBVSI Kaltim Menuju PON XXI Aceh-Sumatera Utara

KLIKSAMARINDA – Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kalimantan Timur (Kaltim) tengah giat mempersiapkan para atlet voli pantai. Setelah berhasil meraih tiket menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut), langkah persiapan mereka berlanjut dengan program latihan di Kabupaten Kutai Barat (Kubar).
Ketua Pengprov PBVSI Kaltim, Ekti Imanuel, mengungkapkan bahwa persiapan atlet voli pantai telah berlangsung selama 2 bulan terakhir. Yang menarik, sistem seleksi yang diterapkan sangat ketat, mempersempit jumlah atlet dari 16 orang awal menjadi hanya 8 orang saat mencapai babak final. Ke-8 atlet ini terdiri dari 4 putra dan 4 putri yang siap memperkuat Kaltim di PON XXI.
Dalam upaya mematangkan persiapan, para atlet akan berfokus menjalani program latihan di Kabupaten Kubar. Kabupaten ini dikenal sebagai kiblat cabang olahraga bola voli, baik dalam ruangan (indoor) maupun luar ruangan (outdoor). Ekti Imanuel menyatakan, “Kami akan memusatkan semua program latihan di Kabupaten Kubar.”
Ekti Imanuel menekankan bahwa 8 atlet yang dipersiapkan ini adalah pemain lokal. Diantaranya, terdapat 4 atlet dari Kabupaten Kubar, 1 atlet dari Kabupaten Mahakam Ulu, Kota Tenggarong, dan 2 atlet dari Kota Samarinda. Keberadaan atlet lokal ini memiliki potensi yang diakui secara nasional karena mereka sering ikut dalam berbagai kejuaraan. Hal ini akan menjadi modal penting dalam mewakili Kaltim di PON XXI.
Sekretaris Umum Pengprov PBVSI Kaltim, Azhari Abubakar, menambahkan bahwa mereka tetap optimis meraih hasil maksimal di PON XXI. “Kami sangat optimis. Setelah voli indoor putra dan putri berhasil lolos, kini kami juga optimis akan meloloskan voli pantai putra dan putri,” ujarnya dengan penuh keyakinan.
Untuk tahap Pra PON, pelaksanaannya akan berlangsung di Kota Bogor. Sebelumnya, tuan rumahnya direncanakan di Kota Palembang, namun kabut asap yang melanda Sumatera membuat tuan rumah meminta perubahan lokasi menjadi di Padepokan Kunarto, Sentul City, Bogor.
Azhari Abubakar menjelaskan, “Menyangkut pelaksanaan di Palembang, saat ini Sumatera dilanda kabut asap. Oleh karena itu, tuan rumah memohon kepada Pengurus Besar (PB) untuk memindahkan tempat pelaksanaannya ke Padepokan Kunarto di Sentul City (Bogor).” (Adv?