Konsisten, Barmuda Gelar Pemeriksaan Katarak dan Pembagian Kacamata Gratis
Dewan Pengurus Pusat (DPP) Barisan Muda Daerah (Barmuda) Kalimantan Timur (Kaltim) seperti tak kehabisan energi untuk terus berbagi kepada masyarakat, terutama yang kurang mampu.
DERETAN aksi sosial terus dilakukan organisasi masyarakat (ormas) yang diketuai H Anderiy Syachrum sejak awal kehadirannya.
Terkini, tepatnya Selasa 21 Mei 2024 kemarin, DPP Barmuda kembali menggelar bakti sosial berupa pemeriksaan katarak dan pembagian kacamata gratis untuk masyarakat. Dipusatkan di Rumah Sakit Tentara (RST) Kelas IV, Kota Samarinda, kegiatan ini berkolaborasi dengan Kodam VI/Mulawarman, Rumah Sakit Mata Kaltim, dan RST Kelas IV Kota Samarinda.
“Kegiatan semacam ini memang ingin kami jadikan budaya di Barmuda. Mengingat masih banyak saudara-saudara kami yang mungkin bernasib kurang beruntung. Kami ingin kehadiran Barmuda, bisa memberikan manfaat bagi warga masyarakat,” ucap Anderiy Syachrum.
Tak heran, kegiatan kali ini mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat. Tercatat ada sekira seratus lebih masyarakat yang mengikuti pemeriksaan katarak dan 135 orang yang memeriksakan kondisi matanya untuk bisa mendapatkan kacamata gratis.
“Kegiatan hari ini sifatnya memang baru skrining awal. Jadi nantinya setelah hasil pemeriksaannya keluar, untuk yang positif katarak, operasinya akan dilakukan secara bertahap. Mulai 25 Mei sampai 13 Juni di Rumah Sakit Mata Kaltim,” ujar Anderiy Syachrum.
Sementara itu, apa yang dilakukan DPP Barmuda Kaltim ini juga mendapat apresiasi positif dari pihak Rumah Sakit Mata Kaltim. “Barmuda adalah ormas pertama di Kaltim yang menggelar bakti sosial operasi katarak dan pembagian kacamata gratis,” ucap perwakilan dari manajemen Rumah Sakit Mata Katim.
Sambutan positif juga diucapkan Muhammad Rustam Effendi (55), warga Kelurahan Air Putih, Kota Samarinda. Menurut pria yang datang untuk pemeriksaan gangguan penglihatan itu, dia merasa sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini.
“Sangat bagus sekali sih ini, karena memang banyak warga yang membutuhkan kacamata. Bukan hanya orang tua saja, termasuk anak saya juga ikut memeriksakan diri,” ujar pria yang mendapat informasi kegiatan ini dari salah satu grup Whatsapp di ponselnya. (re)